Irfan : Kabupaten Kota Harus Selektif Keluarkan Perijinan

- Penulis

Kamis, 2 Mei 2019 - 18:29 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG, PelitaJabar — DPRD Provinsi Jawa Barat meminta kabupaten/kota di wilayah Jawa Barat lebih selektif dalam mengeluarkan perijinan.

Koordinator Komisi I DPRD Provinsi Jawa Barat, Irfan Suryanagara mengatakan, alih fungsi kewenangan akibat aturan yang berubah di bidang perijinan justru dapat melemahkan potensi investasi.

“Misalnya, ijin tambang perijinan di provinsi dan ijin yang nilainya besar. Jangan sampai masyarakat datang ke kabupaten kota untuk berinvestasi, tetapi tidak menemukan kewenangannya, sehingga mengakibatkan tidak terlayani dengan maksimal,” jelas Irfan di DPMPTSP Kota Cirebon, Kamis (25/4).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dia mencontohkan, di wilayah Cirebon hingga kini masih belum maksimal dalam pengelolaan bidang perijinan dan penanaman modal. Hal ini lantaran keterbatasan pemetaan dan egosektoral terhadap sektor perindustrian.

“Saya mengingatkan Cirebon jangan sampai terninabobokan dengan industri dan lain-lainnya. Ada potensi wisata, wisata religi, bahari, dan pegunungan. Harusnya dioptimalkan, karena hanya sektor pariwisatalah yang memungkinkan untuk menarik investasi. Yang mengetahui detailnya kan wilayah kabupaten kota,” tambah Wakil Ketua DPRD Jabar ini.

Dikatakan, Cirebon bagaikan mutiara yang dirumpun, namun belum terekspos. Bagaimana jika BIJB dan Pelabuhan sudah terealisasi. Akan memicu pertumbuhan ekonomi yang berpotensi besar.

Sementara Kabid P3N DPMPTSP Kabupaten Cirebon, Sudjono menjelaskan, potensi investasi di kawasan Jabodetabek diperkirakan mulai tertarik ke kawasan Cirebon.

Hal itu disinyalir adanya kejenuhan dari para investor yang sudah kewalahan dari sektor tuntutan upah minimum regional.

“Saat ini kami juga tengah merevisi perda Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) yang tadinya dua ribu Ha menjadi 10 ribu Ha,” pungkas Sudjono seperti dilansir RMOL Jabar. Mal

Komentari

Berita Terkait

XL ‘Circle’ Tiap Anggota Bisa Dapat Gratis Kuota 5GB
Arif Prayitno Diminta Kembali Pimpin PORLASI Jabar
Wujudkan ‘Jabar Hattrick’ di PON Lalu KONI Apresiasi Cabor Layar
Nuryadi : KONI Harus “Ngarojong” Program Pemkot Bandung
Profesor Suo Sebut Disrupsi Terjadi 5 Tahun Mendatang
Tim Monev NPCI Kota Bandung Pantau Latihan Atlet
Puting Beliung Terjang Dua Kampung, Puluhan Rumah Rusak Parah
Pohon Tumbang Timpa Rumah Warga, Jalur Samarang Macet Parah

Berita Terkait

Minggu, 16 Maret 2025 - 12:56 WIB

XL ‘Circle’ Tiap Anggota Bisa Dapat Gratis Kuota 5GB

Minggu, 16 Maret 2025 - 12:25 WIB

Arif Prayitno Diminta Kembali Pimpin PORLASI Jabar

Minggu, 16 Maret 2025 - 12:11 WIB

Wujudkan ‘Jabar Hattrick’ di PON Lalu KONI Apresiasi Cabor Layar

Sabtu, 15 Maret 2025 - 13:40 WIB

Nuryadi : KONI Harus “Ngarojong” Program Pemkot Bandung

Jumat, 14 Maret 2025 - 13:59 WIB

Profesor Suo Sebut Disrupsi Terjadi 5 Tahun Mendatang

Berita Terbaru

FEATURED

XL ‘Circle’ Tiap Anggota Bisa Dapat Gratis Kuota 5GB

Minggu, 16 Mar 2025 - 12:56 WIB

SALAM KOMANDO :  Aan Johana (kanan) melakukan salam Komando dengan Ketua Umum Pengprov PORLASI Jabar Arif Prayitno usai membuka Rakerda PORLASI Jabar Sabtu 15 Maret 2025. PJ/Joel

FEATURED

Arif Prayitno Diminta Kembali Pimpin PORLASI Jabar

Minggu, 16 Mar 2025 - 12:25 WIB

FEATURED

Nuryadi : KONI Harus “Ngarojong” Program Pemkot Bandung

Sabtu, 15 Mar 2025 - 13:40 WIB

FEATURED

Profesor Suo Sebut Disrupsi Terjadi 5 Tahun Mendatang

Jumat, 14 Mar 2025 - 13:59 WIB