PELITA JABAR
Advertisement
  • PENDIDIKAN
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • POLITIK
  • TNI/POLRI
  • PEMERINTAHAN
  • DAERAH
  • HIBURAN
  • HUKRIM
  • KESEHATAN
  • ADIKARYA PARLEMEN
No Result
View All Result
  • PENDIDIKAN
  • EKONOMI
  • OLAHRAGA
  • POLITIK
  • TNI/POLRI
  • PEMERINTAHAN
  • DAERAH
  • HIBURAN
  • HUKRIM
  • KESEHATAN
  • ADIKARYA PARLEMEN
No Result
View All Result
PELITA JABAR
No Result
View All Result
Home EKONOMI

Kematian Ibu & Bayi Di Kota Bandung Menurun  

Dinkes Sosialisasikan Projek KBPP

pelita jabar by pelita jabar
2021-01-19 15:20:15
in EKONOMI, FEATURED, KESEHATAN, PEMERINTAHAN
0
Kematian Ibu & Bayi Di Kota Bandung Menurun  
Share on FacebookShare on TwitterShare on Whatsapp

 100 total views,  1 views today

BANDUNG, PelitaJabar – Angka kematian ibu dan bayi di Kota Bandung masih cukup tinggi. Diperlukan upaya penanggulangan secara komprehensif yang melibatkan berbagai pihak.

Data dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung menyebutkan, pada 2019 total kematian bayi berjumlah 114 kasus dan di tahun 2020 terjadi penurunan menjadi 82 kasus. Sedangkan angka kematian ibu, pada 2019 29 kasus menurus menjadi 28 kasus di tahun 2020.

Kepala Dinkes Kota Bandung, dr. Ahyani Raksanagara menyebutkan, karakteristik kematian bayi di tahun 2020 paling banyak terjadi pada saat bayi berusia 0-6 hari, yaitu berjumlah 38 orang.

“Untuk ibu meninggal, sebanyak 14 orang terjadi pada saat nifas dan 42,9 persen penyebab kematiannya akibat pendarahan,” jelasnya saat Workshop Sosialisasi Projek KBPP (Keluarga Berencana Pasca Persalinan) secara virtual Selasa (19/01/2021).

Menurutnya, beberapa faktor penyebab kematian Ibu dan bayi diantaranya usia ibu terlalu muda, tidak ikut KB, masalah gizi, dan faktor sosial seperti pekerjaan suami, pendidikan ibu dan suami, dan masalah pembiayaan.

“Apa yang bisa dicegah jauh-jauh hari sebelum kelahiran bayi? Salah satunya dengan mengikuti KB (Keluarga Berencana) dan KBPP (Keluarga Berencana Pasca Persalinan),” tambah Ahyani.

KBPP bertujuan mengatur jarak kelahiran/kehamilan dan menghindari kehamilan yang tidak diinginkan. Sehingga setiap keluarga dapat merencanakan kehamilan yang aman dan sehat.

“Penyelesaian masalah kematian ibu dan anak tidak bisa diselesaikan oleh satu sektor aja, tapi harus diselesaikan oleh berbagai sektor sesuai fungsinya,” imbuhnya.

Sementara itu, Sekretaris Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB), Nina Rachman menyebut, untuk menekan angka kematian supaya lebih kecil yaitu dengan cara mencegah sejak dini kehamilan yang berisiko.

“Bisa dilihat dari siklus usia subur wanita. Untuk itu, kita membuat kader-kader remaja mengingatkan temannya bagaimana menjadi remaja berencana, yang kita sebut sebagai GenRe,” pungkasnya singkat. Mal

Tags: Dinkes Kota BandungDPPKBKBKBPPKematian BayiKematian Ibupemkot bandung
Previous Post

Peminat Terapi Plasma Convalesen Membludak

Next Post

DKM Ikomah UIN Terima Tim Lomba Website Pusdai

Related Posts

Tangani Covid, Lima Poin Penting Menurut Yana
FEATURED

Tangani Covid, Lima Poin Penting Menurut Yana

2021-03-01
Pernah Terpapar, Yana Siap Di Vaksin
FEATURED

Pernah Terpapar, Yana Siap Di Vaksin

2021-03-01
Begini Cara Daftar Vaksin Untuk Lansia
FEATURED

Begini Cara Daftar Vaksin Untuk Lansia

2021-03-01
bjb Gelar PKS Massal Dengan Nasabah FLPP
DAERAH

bjb Gelar PKS Massal Dengan Nasabah FLPP

2021-02-28
Sasar Sektor Properti, bjb Gandeng Empat Pengembang
EKONOMI

Sasar Sektor Properti, bjb Gandeng Empat Pengembang

2021-02-28
Daftar bjb DIGI? Gampang, Ke ATM Saja
EKONOMI

Daftar bjb DIGI? Gampang, Ke ATM Saja

2021-02-28
Next Post
DKM Ikomah UIN Terima Tim Lomba Website Pusdai

DKM Ikomah UIN Terima Tim Lomba Website Pusdai

Danlanud Serahkan “Kadedeuh” Untuk Tim Fesa & AMSO

Danlanud Serahkan "Kadedeuh" Untuk Tim Fesa & AMSO

Terpakai 1.199 Tempat Tidur, BOR Kota Bandung Menurun

Terpakai 1.199 Tempat Tidur, BOR Kota Bandung Menurun

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

KATEGORI POPULER

  • ADIKARYA PARLEMEN
  • DAERAH
  • EKONOMI
  • FASHION
  • FEATURED
  • HIBURAN
  • HUKRIM
  • INSPIRASI
  • KESEHATAN
  • KESENIAN
  • LIFESTYLE
  • OLAHRAGA
  • PARLEMEN
  • PEMERINTAHAN
  • PENDIDIKAN
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • RAGAM
  • TEKNOLOGI
  • TNI/POLRI
  • TRAVEL
  • TRENDS
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

Pelita Jabar © 2019, Desain Templat JMG.

No Result
View All Result
  • DAERAH
  • EKONOMI
  • FASHION
  • HIBURAN
  • HUKRIM
  • INSPIRASI
  • KESEHATAN
  • KESENIAN
  • LIFESTYLE
  • OLAHRAGA
  • PARLEMEN
  • PEMERINTAHAN
  • PENDIDIKAN
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • RAGAM
  • TEKNOLOGI
  • TNI/POLRI
  • TRAVEL
  • TRENDS

Pelita Jabar © 2019, Desain Templat JMG.