BANDUNG, PelitaJabar – Jangan pernah menyepelekan lawan, apalagi memandang “sebelah mata”, karena itu bisa merugikan dan menggagalkan hasil prestasi yang ditarget.
Demikian Ketua umum KONI Jawa Barat Prof.Dr. M. Budiana saat melepas atlet biliar Jabar menghadapi Babak Kualifikasi (BK) PON XXI tahun 2023 Senin 25 September 2023 di salah satu hotel di Bandung.
“Jangan sepelekan, jangan. Tetap serius dan fokus, bahaya jika terpeleset. Dan jangan pernah anggap sepele BK PON ini jika tidak ingin menyesali hasil perbuatan karena terlalu menganggap BK adalah sepele,” kata Prof.M Budiana.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Dia juga berpesan agar para atlet dan pelatih tetap percaya diri.
“Tim harus kompak, semua atlet harus dapat berjalan bersama-sama. Jangan ada satu tim malah tidak berjalan bersama,” ingat Budiana.
Wakil rektor Universitas Pasundan (Unpas) ini memberi contoh, ibarat tentara yang tidak mengikuti instruktur atau komandannya yang dalam hal ini dimaksud pelatih. Sehingga saat terjadi pertempuran para tentara (atlet), gagal fokus. Sehingga senjatanya menembaki teman sendiri.
“Jaga soliditas dan kebersamaan sesama atlet dan juga mendengar petunjuk dan arahan pelatih. Saya berharap di BK PON POBSI Jabar dapat membawa 3 emas, dan di PON 5 emas. Karena itu jangan lupa berdoa, agar dikabulkan semua keinginan kuta,” tambahnya.
Sementara Ketua POBSI Jabar Rudi Kadarisman menilai, kehadiran Ketum Koni Jabar suatu kehormatan dan motivasi.
“Luar biasa. Jarang terjadi kami tidak hanya dihadiri Ketua Umum, tapi juga Ketua Harian, Wakil Ketua, Sekum dan Binpres KONI Jaba. Ini benar-benar kehormatan bagi POBSI Jabar,” kata Rudi.
Secara pribadi mau pun lembaga, dia menyampaikan terimakasih.
“Semoga apa yang kita cita-citakan bersama dapat terwujud. Semoga Tuhan mendengar doa kita semua,” pungkasnya. Joel