Palestina Berduka, Dadan Tri Prihatin

- Penulis

Selasa, 11 Mei 2021 - 23:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG, — Serangan teror yang dilakukan tentara Israel terhadap warga Palestina di mesjid Al-Aqsa saat jamaah tengah melaksanakan ibadah tarawih dan i’tikaf di penghujung bulan ramadhan, mendatangkan gelombang protes dari berbagai penjuru bumi.

Salah satunya datang dari seorang pengusaha milenial Indonesia, H. Dadan Tri Yudianto, SH, MH.

Dirinya mengecam kebiadaban zionis Israil tersebut.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Ini sungguh biadab. Apalagi tindakan brutal tersebut dilakukan ketika jama’ah Al-Aqsa sedang melaksanakan ibadah Tarawih dan Itikaf,” ujar Dadan Tri Yudianto, Selasa (11/05/2021).

Dadan Tri yang juga mantan petinggi Forum Santri Indonesia (FSI) Jawa Barat ini juga mendukung penuh langkah Pemerintah Indonesia yang juga menyatakan protes dan kecaman atas kebiadaban yang dipertontonkan tentara Israel.

Dia mendesak Dewan Keamanan PBB untuk segera mengambil upaya untuk menghentikan tindakan kekerasan yang dilakukan Israel.

“Indonesia memiliki hubungan baik yang cukup kuat dengan Palestina, dan selama ini tidak memiliki hubungan diplomatik formal dengan Israel, karena Indonesia menolak segala bentuk penjajahan di muka bumi ini,” kata Dadan.

Sebagaimana diketahui, beberapa hari ini ketegangan kembali terjadi di sekitar kompleks mesjid Al-Aqsa, Jerusalem. Pihak keamanan Israel terlibat bentrok dan menyerang warga Palestina yang sedang beribadah di mesjid.

Aparat menyerbu dengan peluru karet, gas air mata dan granat kejut. Ratusan orang luka-luka akibat bentrokan itu. Yang lebih miris tragedi ini terjadi di tanah suci yang juga bertepatan dengan penghujung bulan suci (Ramadhan).

Salah satu sebab ketegangan ini terjadi akibat pihak Israel mencoba melakukan penggusuran paksa warga Palestina yang bermukim di Syeikh Jarrah.

Ekspansi yang dilakukan sangat gencar, sehingga warga Palestina banyak yang terusir dari rumahnya sendiri.

Sementara Israel mengklaim bahwa mereka berhak atas tanah tersebut. ***

Komentari

Berita Terkait

Tiket Diskon 30 Persen Tembus 1,1 Juta Ini Pilihan KA Ekonomi
Tim Menembak NPCI Kota Bandung Sabet 3 Medali di Kejurnas
BK Porprov Biliar Bangkitkan Perekonomian Kota Bandung
Erwan Sebut Sehati Mampu Wujudkan Jabar Zero New Stunting
Minta NPCI Jabar Awasi Atlet Luar di Peparda
Karena Jabar Prevalensi Stunting Nasional di Bawah 20 Persen
POBSI Jabar Tetapkan BK Porprov Biliar di Kota Bandung
Teknologi Biodigester Bikin Sampah di Gedebage Mencair

Berita Terkait

Kamis, 19 Juni 2025 - 15:24 WIB

Tiket Diskon 30 Persen Tembus 1,1 Juta Ini Pilihan KA Ekonomi

Kamis, 19 Juni 2025 - 09:53 WIB

Tim Menembak NPCI Kota Bandung Sabet 3 Medali di Kejurnas

Rabu, 18 Juni 2025 - 17:50 WIB

BK Porprov Biliar Bangkitkan Perekonomian Kota Bandung

Rabu, 18 Juni 2025 - 14:28 WIB

Erwan Sebut Sehati Mampu Wujudkan Jabar Zero New Stunting

Rabu, 18 Juni 2025 - 13:12 WIB

Minta NPCI Jabar Awasi Atlet Luar di Peparda

Berita Terbaru

FEATURED

Tiket Diskon 30 Persen Tembus 1,1 Juta Ini Pilihan KA Ekonomi

Kamis, 19 Jun 2025 - 15:24 WIB

FEATURED

Tim Menembak NPCI Kota Bandung Sabet 3 Medali di Kejurnas

Kamis, 19 Jun 2025 - 09:53 WIB

FEATURED

BK Porprov Biliar Bangkitkan Perekonomian Kota Bandung

Rabu, 18 Jun 2025 - 17:50 WIB

FEATURED

Erwan Sebut Sehati Mampu Wujudkan Jabar Zero New Stunting

Rabu, 18 Jun 2025 - 14:28 WIB

FEATURED

Minta NPCI Jabar Awasi Atlet Luar di Peparda

Rabu, 18 Jun 2025 - 13:12 WIB