BANDUNG, PelitaJabar – Agung Satria Negara pamit kepada Walikota Bandung Muhammad Farhan menuju guna menjalankan misi menjemput gelar juara pada Kejuaraan ADCC (Abu Dhabi Combat Club) Internasional Grappling bertajuk “Phuket Internasional Open” 2025 di Phuket, Thailand Sabtu, 2 Agustus 2025 mendatang.

“Saya warga Bandung, jadi harus pamit dan sekaligus memohon doa restu kepada pak Walikota dan Wakil Walikota Bandung, agar apa yang menjadi tekad saya membawa gelar juara dapat terkabul,” kata Agung kepada PJ Rabu malam 30 juli 2025, sesaat sebelum terbang ke Thailand.
Dia juga mengucapkan terimakasih kepada Walikota Bandung dan Wakilnya atas perhatian selama ini.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Saya bersyukur punya Walikota dan Wakil yang begitu perhatian untuk dunia olahraga. Ini menjadi motivasi saya merebut gelar juara nanti,” ucap Agung.
Ketua Umum Pengurus Cabang (Pengcab) Federasi Karate-Do Indonesia (FORKI) Kota Bandung ini juga mengapresiasi pimpinan tempatnya bekerja.
“Juga kepada Kepala Dinas Cipta Karya, Bina Kontruksi dan Tata Ruang (Diciptabintar). Khususnya Bidang Pengawasan dan Pengendalian (Wasdal) Pemkot Bandung. Secara pribadi saya juga menyampaikan terimakasih kepada pimpinan saya.” paparnya.
Ditanya pendirian Satria Negara Fighting Camp (SNFC) Kota Bandung, berawal saat pandemi Covid-19. Tempat berlatih di garasi rumahnya di Jl. Simfoni, Turangga Kota Bandung.
“Karena tetangga banyak yang ikut berlatih akhirnya saya terinspirasi mendirikan Satria Negara Fighting Camp (SNFC), dan sudah berjalan tahun kelima,” tambahnya.
Anggota SNFC tercatat 1000 orang untuk se Bandung Raya. Namun yang aktif sekitar 542 orang. Selain di Jalan Simponi dan Bootcamp Laswi, SNFC juga tersebar di Antapani, Cipedes Bogor dan Yogjakarta.
Pelatih di SNFC bersertifikasi resmi dan lulusan Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan (FPOK) UPI Bandung.
“Semua memiliki latar belakang kepelatihan yang professional,” pungkasnya. Joel