PANEN : Wakil Ketua I DPRD Kota Bandung, Toni Wijaya, S.E., S.H., mengikuti acara Panen Padi Raya Serentak Tahun 2025, di Kecamatan Rancasari, Senin 7 April 2025. Robby/Humpro DPRD Kota Bandung.
BANDUNG, PelitaJabar – Wakil Ketua I DPRD Kota Bandung, Toni Wijaya, S.E., S.H., menyerahkan satu ton benih padi unggul hasil pembenihan secara mandiri kepada para petani.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Hari ini saya bersama Pak Wali Kota dan Forkopimda melaksanakan Asta Cita Bapak Presiden Prabowo dalam rangka ketahanan pangan. Alhamdulillah di Kota Bandung, salah satunya di Cipamokolan ini ternyata masih ada lahan pertanian dengan produktivitas 7-8 ton per hektare,” jelas Toni saat Panen Padi Raya Serentak Tahun 2025, bersama Presiden RI, Prabowo Subianto secara daring dari 14 Provinsi se-Indonesia baru – baru ini.
Toni mengapresiasi upaya Pemkot Bandung yang selaras dengan Asta Cita guna mewujudkan ketahanan pangan.
“Tadi juga Pak Wali Kota sudah sepakat, kita akan kembangkan di Gedebage, yang memiliki lahan kurang lebih 25 hektare. Semoga diberikan kelancaran, kita akan dukung terus program ketahanan pangan,” ucapnya.
Toni mengaku akan mendukung rencana Wali Kota Bandung untuk mewujudkan konsep tani kota dan wisata sawah.
“Apa yang dicanangkan Pak Wali Kota untuk mewujudkan konsep urban farming dan wisata sawah di Gedebage adalah suatu terobosan yang bagus dan memang harus kita dukung. Insha Allah saya sebagai anggota DPRD Kota Bandung akan mendukungnya,” tuturnya.
Toni berharap para petani dapat bertahan dan bahkan bertransformasi menjadi petani yang modern.
“Tentunya kami akan terus mendukung apa yang bisa kami lakukan, baik itu dari ketersedian alatnya atau fasilitas lain yang memang dibutuhkan para petani Kota Bandung,” pungkasnya.
Berdasarkan data DKPP Kota Bandung, total luas lahan pertanian yang masih aktif mencapai 702 hektare, dan tahun 2025 ini diperkirakan terdapat 380 hektare siap panen. ***