JAKARTA, PelitaJabar — Menghadapi perkembangan dunia yang semakin kompleks, menunjukkan hubungan kerja sama internasional menjadi semakin penting. Ancaman yang dihadapi menuntut kita semua untuk bekerja keras dan bekerja sama.
“Kerjasama yang terjalin dan telah terbangun selama ini baik bilateral maupun multilateral akan semakin meningkat, memberi manfaat dan dapat memperkuat hubungan persahabatan antar Angkatan Bersenjata serta antar negara”, ucap Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, S.I.P., saat coffee morning dengan 76 Atase Pertahanan dari 45 negara sahabat, di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Selasa (26/2).
Dia melanjutkan, Indonesia pada tahun 2018 lalu sudah membuktikan sendiri perlunya kerja sama tersebut.
“Tahun lalu Indonesia mengalami bencana alam secara bertubi-tubi dan pada saat yang hampir bersamaan Indonesia juga menjadi tuan rumah dari berbagai even internasional”, tambahnya.
Menurutnya, masih banyak hal yang membutuhkan kerja sama dengan negara-negara sahabat seperti penanganan kejahatan lintas negara, ancaman siber dan ancaman terorisme.
Indonesia pada 2019 ini akan menyelenggarakan pemilihan umum secara serentak. TNI tetap berkomitmen dengan netralitasnya, guna menjamin pesta demokrasi berjalan aman, damai dan lancar.
Sementara Dean of Military Attache (Milat) Corps para negara sahabat di Indonesia Colonel Dominic Bulongol menyampaikan, coffee morning dapat membangun silaturahmi, meningkatkan hubungan antara personal, jaringan dan membangun kepercayaan antara Milat Corps dan para pejabat TNI. Mal