Soal Bencana, Presiden Jokowi Katakan Ini di Rakornas PB

- Penulis

Rabu, 5 Februari 2020 - 11:56 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KAB. BOGOR, PelitaJabar – Presiden Jokowi menekankan, sebagian besar ancaman-ancaman bencana di Indonesia terjadi secara berulang, seperti banjir dan longsor.

Karena itu, diperlukan solusi permanen khususnya perbaikan ekosistem untuk menanggulangi bencana berulang tersebut. Salah satunya pendekatan vegetatif, yakni menanam tanaman akar wangi (vetiver).

“Jangan diurusi fisiknya saja. Akan lebih permanen apabila kita mau merehabilitasi lahan, menanam pohon-pohon yang berakar kuat, seperti akar wangi atau vetiver ini,” ujar Presiden Jokowi didampingi Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil dalam Rapat Koordinasi Nasional Penanggulangan Bencana (Rakornas PB) 2020 di Sentul International Convention Center (SICC), Kabupaten Bogor, Selasa (4/02/2020).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Rakornas yang digelar oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dengan tema ‘Penanggulangan Bencana Urusan Bersama’ ini dihadiri sekira 10.000 peserta dari berbagai lembaga di Indonesia, termasuk relawan difabel.

Menurutnya, solusi pembangunan infrastruktur itu penting, tapi ekologi harus diperbaiki salah satunya dengan penanaman pohon akar panjang dan kokoh.

Selain itu, Presiden Jokowi juga mengimbau kepada seluruh instansi pemerintah baik pusat maupun daerah untuk terus bersinergi dalam melakukan pencegahan, mitigasi, dan meningkatkan kesiapsiagaan terhadap bencana, termasuk pengendalian tata ruang berbasis risiko bencana.

Menanggapi imbauan Presiden Jokowi, Ridwan Kamil menyatakan Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jabar tengah mempersiapkan penanaman 50 juta pohon di seluruh wilayah Jabar untuk mengatasi lahan kritis sekaligus mengurangi potensi bencana alam.

“Seperti tadi disampaikan Bapak Presiden, kami (Pemda Provinsi Jabar) akan menanam 50 juta (tanaman),” ucap Kang Emil –sapaan akrab Ridwan Kamil– usai rakornas.

Dia melanjutkan, bibit setengahnya dibantu pemerintah pusat, dan setengahnya dari Pemprov Jabar.

Rakornas PB 2020 dihadiri Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar, Menteri Riset dan Teknologi Bambang Brodjonegoro, serta Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kepala Kepolisian Negara RI Jenderal Idham Azis. Mal

Komentari

Berita Terkait

Tiket Diskon 30 Persen Tembus 1,1 Juta Ini Pilihan KA Ekonomi
Tim Menembak NPCI Kota Bandung Sabet 3 Medali di Kejurnas
BK Porprov Biliar Bangkitkan Perekonomian Kota Bandung
Erwan Sebut Sehati Mampu Wujudkan Jabar Zero New Stunting
Minta NPCI Jabar Awasi Atlet Luar di Peparda
Karena Jabar Prevalensi Stunting Nasional di Bawah 20 Persen
POBSI Jabar Tetapkan BK Porprov Biliar di Kota Bandung
Teknologi Biodigester Bikin Sampah di Gedebage Mencair

Berita Terkait

Kamis, 19 Juni 2025 - 15:24 WIB

Tiket Diskon 30 Persen Tembus 1,1 Juta Ini Pilihan KA Ekonomi

Kamis, 19 Juni 2025 - 09:53 WIB

Tim Menembak NPCI Kota Bandung Sabet 3 Medali di Kejurnas

Rabu, 18 Juni 2025 - 17:50 WIB

BK Porprov Biliar Bangkitkan Perekonomian Kota Bandung

Rabu, 18 Juni 2025 - 14:28 WIB

Erwan Sebut Sehati Mampu Wujudkan Jabar Zero New Stunting

Rabu, 18 Juni 2025 - 13:12 WIB

Minta NPCI Jabar Awasi Atlet Luar di Peparda

Berita Terbaru

FEATURED

Tiket Diskon 30 Persen Tembus 1,1 Juta Ini Pilihan KA Ekonomi

Kamis, 19 Jun 2025 - 15:24 WIB

FEATURED

Tim Menembak NPCI Kota Bandung Sabet 3 Medali di Kejurnas

Kamis, 19 Jun 2025 - 09:53 WIB

FEATURED

BK Porprov Biliar Bangkitkan Perekonomian Kota Bandung

Rabu, 18 Jun 2025 - 17:50 WIB

FEATURED

Erwan Sebut Sehati Mampu Wujudkan Jabar Zero New Stunting

Rabu, 18 Jun 2025 - 14:28 WIB

FEATURED

Minta NPCI Jabar Awasi Atlet Luar di Peparda

Rabu, 18 Jun 2025 - 13:12 WIB