Targetkan 1000 Wifi Tiap Desa

- Penulis

Minggu, 14 April 2019 - 12:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUKABUMI, PelitaJabar — Dalam Desa Digital di Jabar, BAKTI berkomitmen menginstalasi VSAT (Very Small Aperture Terminal ) yang terhubung dengan satelit di 600 desa yang memiliki indeks desa membangun (IDM) skala berkembang dan tertinggal.

Sekitar 155 titik VSAT desa di 17 kabupaten/kota telah berstatus on air setelah sebelumnya telah diinstalasi vendor swasta. Perangkat ini dipasang di balai desa, kantor desa, pesantren, sekolah, dan puskesmas.

Saat ini Jabar memiliki 5.312 dengan beragam skala IDM. Dengan kerja sama pemerintah pusat, Gubernur berharap akan ada 1.000 desa per tahun yang terpasang wifi.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kami memohon kepada Pak Menteri (Kominfo) bisa menambah jumlah desanya nanti kombinasi antara APBD dan APBN targetnya 1.000 desa per tahun itu bisa kita upayakan,” jelas Gubernur Jabar Ridwan Kamil saat peluncuran Desa Digital di Desa Sirnarasa, Kecamatan Cikakak, Kabupaten Sukabumi, Minggu (14/4).

Sementara Menkominfo Rudiantara menegaskan, masyarakat tidak perlu khawatir dengan pengaruh negatif internet. Sebab Kominfo akan selaku mengawasi dan mengedukasi relawan TIK (teknologi informasi dan komunkasi) yang akan menjadi pendamping warga.

“Untuk menangkal pengaruh negatif dari internet masuk desa, nanti warga dan kepala desanya diedukasi. Contohnya tentang berita hoaks oleh teman-teman relawan TIK,” ungkap Rudiantara.

Para pendamping, kata Menteri, juga akan mengajarkan warga desa bagaimana memanfaatkan peluang UMKM melalui e-commerce dan literasi menghindarkan konten-konten negatif.

“Tujuan kami bersama Pak Gubernur, Desa Digital ini agar kesenjangan digital (masyarakat) menipis. Jangan hanya orang kota saja tapi semua harus merasakan (internet),” kata Rudiantara.

Seorang warga, Gelang (45) mengungkapkan, dengan hadirnya internet, memudahkan warga memasarkan produk.

“Harapan saya desa kami jadi lebih maju dan sukses, mudah-mudahan pendapatan kita jadi meningkat, warga juga jadi pintar,” ungkapnya.

Desa Digital merupakan konsep yang diusung oleh Gubernur Jawa Barat untuk memperkecil kesenjangan digital antara wilayah perkotaan dan perdesaan. Mal

Komentari

Berita Terkait

Cetak Advokat Handal, DPD FERARI Jabar dan STAI Siliwangi Gelar PKPA
Penutupan AAYF 2025, Farhan Sebut Bandung Adalah Kota dengan Ragam Budaya Berkumpul dan Bersatu
Vakum 11 Tahun, Farhan Harap Pasar Seni ITB Jadi Agenda Rutin
Malaysia Hingga India Hadiri Pembukaan Asia Africa Festival 2025
Uji Tabrak TIGGO 9 Kecepatan 50KM/Jam, Hasilnya Luar Biasa
Keren, Karya Kriya Tekstil dan Fashion Tel-U Pernah Kolab Bareng Desainer Ternama
bank bjb Perkuat Sinergi dengan Pemkab Kuningan Lewat Pinjaman Daerah
Dadi Ahmad Roswandi Nakhodai IKASMANTIKA 2025–2030

Berita Terkait

Senin, 20 Oktober 2025 - 18:36 WIB

Cetak Advokat Handal, DPD FERARI Jabar dan STAI Siliwangi Gelar PKPA

Senin, 20 Oktober 2025 - 17:32 WIB

Penutupan AAYF 2025, Farhan Sebut Bandung Adalah Kota dengan Ragam Budaya Berkumpul dan Bersatu

Senin, 20 Oktober 2025 - 17:21 WIB

Vakum 11 Tahun, Farhan Harap Pasar Seni ITB Jadi Agenda Rutin

Senin, 20 Oktober 2025 - 17:08 WIB

Malaysia Hingga India Hadiri Pembukaan Asia Africa Festival 2025

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 20:11 WIB

Keren, Karya Kriya Tekstil dan Fashion Tel-U Pernah Kolab Bareng Desainer Ternama

Berita Terbaru

Wali Kota Bandung saat meninjau Pasar Seni ITB. PJ/Dok

FEATURED

Vakum 11 Tahun, Farhan Harap Pasar Seni ITB Jadi Agenda Rutin

Senin, 20 Okt 2025 - 17:21 WIB