Task Force Bukan Menolak Keberadaan Platform Digital

- Penulis

Sabtu, 14 Maret 2020 - 16:33 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA, PelitaJabar – SMSI resmi masuk kedalam Tim Media Task Force Sustainability yang dibentuk oleh Dewan Pers beberapa waktu lalu. Tim ini secara rutin melakukan diskusi secara bergilir mulai dari Sekretariat Dewan Pers, Menara Kompas hingga di iNews Centre MNC.

Media Task Force Sustainability kembali menggelar kajian rutinnya untuk membahas keberlangsungan media di Indonesia dengan mendatangkan beberapa narasumber, seperti Group Digital Director Dentsu Aegist Network Indonesia Grace Amelia, CEO Kaskus/GDP Group Edi Taslim dan Dirjen Pajak Menteri Keuangan Suryo Utomo.

Kelompok kerja keberlanjutan Media (Media- Sustainability) ini adalah sebuah kelompok yang dibentuk berdasar SK Dewan Pers No 12/SK-DP/I/2020, dengan masa kerja selama satu tahun, mulai 7 Januari hingga 31 Desember 2020. Bertugas mengurai problem media di era digital serta merumuskan alternatif regulasi bagi pemerintah dan stake holders media untuk menjaga keberlangsungan media di Indonesia.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam kesempatan itu, Koordinator Task Force Agus Sudibyo yang juga anggota Dewan Pers mereview terlebih dahulu rumusan-rumusan yang sudah disepakati sebelumnya.

Pria berkacamata ini mengingatkan, tujuan Task Force ini bukanlah untuk menolak keberadaan platform digital di Indonesia, meski dalam banyak hal sudah merugikan media di Indonesia secara ekonomis, tapi untuk merumuskan rancangan regulasi supaya kompetisi media di Indonesia berlangsung fair dan transparan.

“Platform digital sebagai new media, harus duduk sama rendah dan berdiri sama tinggi dengan media konvensional yang sudah ada,” ungkap Agus Sudibyo Jumat (13/03/2020).

Kelompok kerja (Pokja) keberlanjutan media (Media- Sustainability) terdiri dari Agus Sudibyo (koordianator merangkap anggota), Arif Zulkipli (sekretaris merangkap anggota), Ahmad Djauhar (anggota), Agung Dharmajaya (anggota).

Terdapat pula Mirza Zulhadi (PWI), Abdul Manan (AJI), Makroen Sanjaya (IJTI), Purwanto (SPS), Santi Ruwyastuti (ATVSI),   Teguh Suharjono (AVTLI), Candra Sinaga (PRRSNI), Wenseslaus Manggut ( AMSI), Wilson Lumi (SMSI), Kemal Effendi Gani (Forum Pemimpin Redaksi), Andry Novelino (PFI), Agung Suprio (KPI Pusat), Bambang Harymurti (tokoh masyarakat), dan Imam Suyudi (tokoh masyarkat). Rls

Komentari

Berita Terkait

Tekan Penduduk Segini, Pakistan Akui Program KB
Wihaji Goyang Stecu-stecu Bareng Genre
Bio Farma & Dinkes Sulteng Kenalkan Skrining Kanker Serviks
Tingkatkan Layanan Publik Pemprov Lampung Gaet PosIND
Insiden Sukahaji Farhan Minta Jaga Kondusivitas
NPCI Kota Bandung Gelar Peparpelkot & Tuan Rumah Peparda
Pesan Dankodiklatau di Upacara Latihan Survival
Asmul Dorong Bandung Jadi Pusat Tenaga Pendidik

Berita Terkait

Kamis, 24 April 2025 - 10:27 WIB

Tekan Penduduk Segini, Pakistan Akui Program KB

Kamis, 24 April 2025 - 09:31 WIB

Wihaji Goyang Stecu-stecu Bareng Genre

Rabu, 23 April 2025 - 12:46 WIB

Bio Farma & Dinkes Sulteng Kenalkan Skrining Kanker Serviks

Rabu, 23 April 2025 - 07:34 WIB

Tingkatkan Layanan Publik Pemprov Lampung Gaet PosIND

Selasa, 22 April 2025 - 21:50 WIB

Insiden Sukahaji Farhan Minta Jaga Kondusivitas

Berita Terbaru

FEATURED

Tekan Penduduk Segini, Pakistan Akui Program KB

Kamis, 24 Apr 2025 - 10:27 WIB

DAERAH

Wihaji Goyang Stecu-stecu Bareng Genre

Kamis, 24 Apr 2025 - 09:31 WIB

FEATURED

Bio Farma & Dinkes Sulteng Kenalkan Skrining Kanker Serviks

Rabu, 23 Apr 2025 - 12:46 WIB

FEATURED

Tingkatkan Layanan Publik Pemprov Lampung Gaet PosIND

Rabu, 23 Apr 2025 - 07:34 WIB

FEATURED

Insiden Sukahaji Farhan Minta Jaga Kondusivitas

Selasa, 22 Apr 2025 - 21:50 WIB