PAPUA, PelitaJabar -Luar biasa. Kata -kata itu patut diberikan kepada cabang olahraga (Cabor) tim angkat berat Peparnas Jawa Barat.
Betapa tidak. Pada perhelatan Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVI tahun 2021 di Papua, tim yang dimanejeri Suhendar ini mencatat prestasi dengan mempersembahkan 6 medali emas untuk kontingen Peparnas Jawa Barat.
Padahal target yang dibebani kepada cabor yang memang diunggulkan ini adalah 5 medali emas. Angkat berat patut diacungkan jempol.
“Syukur Alhamdulillah, kami bisa berkontribusi medali emas buat kontingen Peparnas Jabar,” kata manejer tim angkat berat Peparnas Jabar kepada PJ Selasa 16 November 2021.
Sebagai Manejer tim angkat berat Suhendar memang tidak mendampingi atletnya di Papua. Karena sebuah tugas penting dalam pekerjaanya.
Dirinya memberikan kepercayaan penuh segala sesuatunya untuk pendampingan atlet kepada Usdi Permana.
Bersama pelatih kepala “bertangan dingin” inilah prestasi gemilang itu muncul di tanah Papua.
Ketidakhadiran sosok Suhendar yang lebih akrab di sapa Kang Hendar ini di tengah-tengah atletnya yang berjuang di Peparnas Papua tak menjadi persoalan.
“Komunikasi dan koordinasi sama Kang Hendar setiap waktu selalu kami lakukan. Kalau tdak saya yang menghubungi, ya Kang Hendar yang menghubungj saya atau anak-anak atlet langsung. Gak ada masalah,”kata Usdi pada suatu kesempatan bertemu Pj di Papua.
Manager Tim Angkat Berat Jawa Barat Pada Peparnas XVI Papua, Suhendar mengaku, sangat bersyukur dan bangga atas pencapaian yang bisa di raih anak asuhannya ditengah persaingan ketat.
“Tidak ada kata-kata yang dapat saya sampaikan selain rasa bangga atas capaian prestasi dari atlet saya ini,” paparnya.
Kang Hendar menagakui kalau raganya memang tidak ada di Papua bersama para atlet angkat berat. Kendati demikian jiwanya secara batiniah selalu hadir mendukung dan memberikan motivasi kepada para atlet.
Dirinya mengatakan, kepastian 6 medali itu diperoleh pada hari Sabtu (13/11). Dimana atlet angkat berat asal Kota Bandung, Ilham sukses mendulang medali emas ke-6 bagi tim angkat berat Jabar di akhir pertandingan.
“Medali emas ke-6; didapatkan lifter Ilham atlet Kota Bandung di hari terakhir kejuaraan. Ilham sukses menjalankan tugasnya dengan sangat baik meski dirinya tidak ditargetkan medali emas. Luar biaaa. Makasih,” katanya.
Perjalanan mulus meraih prestasi ditanah Papua bukan berarti tidak menemui kendala. Kang Hendar mengaku, sempat menemukan kendala ketika anak asuhannya hendak turun di arena pertandingan
“Kendala pasti ada. Apa lagi kita bertanding di luar Jawa Barat. Lingkungan,, cuaca dan suasana yang sangat berbeda jauh dengan di Jawa Barat. Ini memberikan pressure yang luar biasa untuk anak asuhan kami. Namun beruntung anak anak bisa dengan cepat beradaptasi sehingga hasil luar biasa ini bisa di peroleh,” tambahnya.
Secara pribadi dirimya menyampaikan terimaksih kepada pemerintah Jawa Barat terkhusus pak Gubernur yang telah membantu kesiapan kontingen Jabar.
“Terkhusus tentu kepada NPCI Jabar dan Ketua Umum Pak Supriatna Gumilar. Begitu besar perhatian beliau kepada para atlet khususnya cabor angkat berat,”tutur Kang Hendar, seraya berharap atlet angjat berat Jabar dipanggil maauk salam skuad tim Pelatnas. Joel