Tim Sepakbola Putri Jabar Buta Kekuatan Lawan Di Papua

- Penulis

Senin, 6 September 2021 - 13:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG, PelitaJabar – Buta kekuatan dan tidak tahu dengan perkembangan lawan, tidak melemahkan spirit dan semangat pemain menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) XX yang bakal berlangsung 2 hingga 15 Oktober mendatang di Papua.

“Saat ini sepakbola putri berada pada fase dan tahap pematangan tim. Baik pematangan tehnik dan fisik. Hal.ini juga yang dilakukan ketika latihan di Pangandaran 10 sampai 23 agustus lalu,” jelas Roni Remon  Pelatih Kepala Tim Sepakbola Putri Jabar di Koni Jabar Senin (6/09/2021).

Bahkan kata mantan pemain Bandung Raya ini, di Pangandaran juga sebagai langkah melalukan aklimatisasi sekaligus melalukan ujicoba cuaca.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam agensa PB PON cabang sepakbola putri dipertandingkan di Kabupaten Merauke, mulai tanggal 3 sampai 11 oktkber mendatang.

Dalam tahap pematangan tim, Roni menyayangkan sikap PSSI yang memanggil 4 pemain Jabar masuk skuad Pelatnas.

“Pemain kita yang dipanggil Pelatnas itu semua adalah pemain inti dan kerangka tim yang menjadi andalan. Mereka diikut sertakan untuk kualifikasi Piala AFC di Tajakizthan. Kita masih menunggu apakah ada kebijakan lain dari PSSI terkait pemanggilan penain kita ini,”jelas Roni seraya menyebutkan keempat pemain itu Yolanda, Tiadati, Helsa dan Riri.

“Target medali emas. PON pertama ingin memberikan medali emas untuk masyarakat Jawa Barat. Mohon doa restu dari masyarakat Jawa Barat. Meski berat, tapi kami lihat anak-anak sangat optimis,” ujar Roni.

Ditanya rival, dia meyebutkan tuan rumah Papua, Kalimantan Tengah, DKI Jakarta, Bangka Belitung dan Papua Barat.

“Tidak masalah, saya terus membangun motivasi pemain, siapa pun lawan akan dihadapi dengan maksimal, mulai 10 September ini, kami sterilkan tempat penginapan pemain, ini untuk mengantisipasi dari hal-hal yang tidak diinginkan,” pungkasnya. Joel

Komentari

Berita Terkait

Liga 4 Seri 2 Piala Gubernur 2025 Berlangsung di “Kubangan Kerbau”
Hadi Tjahjanto Sebut BKC Berkontribusi Atlet Karate Nasional
Bandung Fair 2025 Padukan Sektor Ekonomi Kreatif, Budaya, Kuliner Hingga Pariwisata
Angklung Uji Coba Rute Gunung Batu-Stasiun Bandung
Tak Hanya Mengawal, Pelatih Mampu Dongkrak Mental Atlet
XLSMART Gelar Kelas Cerdas Digital dan Gerakan Donasi Kuota
Dudi : Jika Pemkab Garut Tak Bisa Mandiri Fiskal, Infrastruktur Jadi Taruhan
Klub Bulutangkis Taqi Patahkan Kedigjayaan Mutiara Cardinal

Berita Terkait

Kamis, 30 Oktober 2025 - 11:07 WIB

Liga 4 Seri 2 Piala Gubernur 2025 Berlangsung di “Kubangan Kerbau”

Rabu, 29 Oktober 2025 - 19:04 WIB

Hadi Tjahjanto Sebut BKC Berkontribusi Atlet Karate Nasional

Rabu, 29 Oktober 2025 - 17:13 WIB

Bandung Fair 2025 Padukan Sektor Ekonomi Kreatif, Budaya, Kuliner Hingga Pariwisata

Rabu, 29 Oktober 2025 - 16:37 WIB

Angklung Uji Coba Rute Gunung Batu-Stasiun Bandung

Selasa, 28 Oktober 2025 - 17:49 WIB

Tak Hanya Mengawal, Pelatih Mampu Dongkrak Mental Atlet

Berita Terbaru

Ketua Umum Pengurus Besar (PB) Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI) Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto membuka Kejurnas BKC 2025 di GOR C-Tra Arena Bandung. PJ/Joel

FEATURED

Hadi Tjahjanto Sebut BKC Berkontribusi Atlet Karate Nasional

Rabu, 29 Okt 2025 - 19:04 WIB

Pemkot Bandung mulai uji coba angkutan kota (angkot) listrik benama Angklung (Angkutan Kota Listrik untuk Bandung). PJ/Dok

FEATURED

Angklung Uji Coba Rute Gunung Batu-Stasiun Bandung

Rabu, 29 Okt 2025 - 16:37 WIB

Ir. R. Darwin Suratman Winata, ST. MAP. AIFO saat berfoto  dengan Walikota Bandung M. Farhan.

FEATURED

Tak Hanya Mengawal, Pelatih Mampu Dongkrak Mental Atlet

Selasa, 28 Okt 2025 - 17:49 WIB