BANDUNG, PelitaJabar — Setetah Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat meresmikan program Sekolah Perempuan Capai Impian dan Cita-cita (Sekoper Cinta), kini giliran Kota Bandung.
Program yang diinisiasi Pemprov Jabar ini, wajib diikuti kota/kabupaten lainnya. Sekoper Cinta merupakan wadah bagi perempuan untuk bertukar pengetahuan dan pengalaman.
Ketua TP PKK Kota Bandung, Siti Muntamah Oded menjelaskan, program tersebut sebagai penyempurna dalam upaya mewujudkan pembangunan kota Bandung yang lebih baik.
Menurutnya, Sekoper Cinta menjadi pendorong bagi pembangunan dan memberdayakan perempuan.
“Perempuan itu tidak hanya sekedar melengkapi kehidupan saja, tetapi menjadi pendorong pembangunan. Yakni memformulasikan dengan zaman serta memberikan edukasi baik dirinya dan orang lain,” jelas Umi didampingi Ketua l TP PKK Kota Bandung, Yunimar, di Pendopo Kota Bandung, Jalan Dalem Kaum, Minggu (28/7).
Umi, panggilan akrab Siti Muntamah Oded ini berharap, Sekoper Cinta mampu mencerdaskan kaum perempuan dan mendidik anak-anaknya. Tak hanya itu, tetapi juga membantu suami atau laki-laki menjadi lebih baik.
“Karena kalau cerdas, Insyaallah keluarga terjaga dengan baik. Suami pun dapat simpanan ilmu yang baik dari istrinya. Maka itulah Sekoper Cinta merupakan bagian yang diharapkan bisa meningkatkan kualitas perempuan di masa depan,” pungkasnya.
Senada, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan Pemberdayaan Masyarakat (DP3APM) Kota Bandung, Tatang Muhtar menyampaikan, Sekoper Cinta sebagai wadah bertukar pengalaman serta meningkatkan kualitas hidup perempuan.
“Program Sekoper Cinta ini bisa menekan tingginya jumlah perceraian dan juga kasus human trafficking (perdagangan manusia) yang sasaran tersebut kepada perempuan dan anak-anak,” pungkas dia. Mal