Panwaslu dipaksa hadir menyaksikan penurunan baleho tersebut, padahal pemasangan baleho sah-sah saja karena belum masa kampanye. Apa Komandan ini anti Ganjar Pranowo ? atau ada perintah untuk membela Capres lain ?
Menyikapi hal tersebut, Tentara Nasional Indonesia melalui Kapuspen TNI Laksda TNI Julius Widjojono di Jakarta, Minggu (16/07/2023) menjelaskan, pencopotan banner foto Capres Ganjar Pranowo di lahan Makodim 1013/Muara Teweh terjadi pada Sabtu 15 Juli 2023 sekira pukul 17.45 WIB.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Adapun kronologis sebagai berikut: Sekira pukul 09.49 WIB Dandim 0103/Muara Teweh Letkol Inf Edi Purwoko mendapat WA dari Sdr. Ahmad Gunadi (putra Bupati Barito Utara) tentang permohonan ijin memasang banner kegiatan festival musik di lahan Kodim 1013/Mtw dengan melampirkan foto lokasi yang dimaksud.
Saat Dandim melihat kiriman foto tersebut, dirinya baru menyadari ada kejanggalan yaitu banner foto Ganjar Pranowo di baliho sebelahnya, yang juga berada dilahan Makodim 1013.
Kemudian Dandim perintahkan Pasilog untuk berkoordinasi dengan Satpol PP dan Panwaslu Kabupaten Barito Utara untuk mencopot banner foto Ganjar Pranowo yang berada di lahan Makodim 1013/Mtw.
“Kapuspen TNI menegaskan, menjelang Pemilu 2024, Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono dalam setiap pengarahan kepada Prajurit TNI selalu menekankan “Netralitas TNI pada Pemilu 2024” diantaranya tidak memberikan fasilitas tempat atau sarana dan prasarana milik TNI kepada Paslon dan Parpol sebagai sarana kampanye,” ucapnya melalui siaran pers yang diterima PJ Senin 17 Juli 2024. ***