11 Trayek Angkot Kena Dampak Uji Rekayasa Jalur Searah Sukajadi – Setiabudi

- Penulis

Senin, 8 Juli 2019 - 18:11 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG, PelitaJabar — Pemkot dan Polrestabes Bandung akan memberlakukan sistem searah di jalur sukajadi-setiabudi, tanggal 11 Juli mendatang. Dari uji rekayasa tersebu, sebanyak 11 trayek angkutan umum akan terkena terdampak dari adanya rekayasa lalu lintas searah.

Kepala Seksi Manajemen Transportasi Dishub Kota Bandung, Sultoni, mengatakan sejumlah angkutan umum yang akan terdampak tersebut mengaku akan mendukung rencana rekayasa tersebut demi mengurai kepadatan lalu lintas.

“Koperasi angkutan umum sudah dikoordinasikan. Mereka siap menyesuaikan rutenya. Damri juga sudah rapat koordinasi dan siap mendukung dan siap mengalihkan rutenya,” kata Sultoni, Senin (8/7).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Trayek angkot tersebut yakni, Abdul Muis-Ledeng, Cicaheum-Ledeng, Cicaheum-Ciroyom, Margahayu Raya-Ledeng, Sederhana-Cipagalo, Cibaduyut-Karang Setra, St. Hall-Ciumbuleuit via Eyckman, kemudian St. Hall-Ciumbuleit via Cihampelas, selanjutnya Ciroyom-Sarijadi via Sukajadi, kemudian Ciroyom-Sarijadi via Setrasari Mall, serta terdapat Damri jurusan Leuwi Panjang-Ledeng.

Sultoni, menambahkan pihaknya telah mempertimbangkan dampaknya kepada masyarakat yang menggunakan transportasi umum tersebut.

“Para pengguna angkutan umum saat ini kebanyakan diisi oleh pelajar dan mahasiswa,” terangnya.

Sesuai dengan rencana sebelumnya, Jalan Sukajadi akan menjadi satu arah dari Jalan Pasteur ke Jalan Setiabudi. Kemudian perubahan besar lainnya yakni arus Jalan Cipaganti yang dibalik arahnya menjadi dari Jalan Setiabudi menuju ke Pasteur dengan tetap dipertahankan satu arah.

“Rekayasa mulai 11 Juli hingga 18 Juli. Setelah itu dievaluasi. Kalau melihat simulasi kemungkinan bisa dilaksanakan, hanya saja perlu penyempurnaan karena tidak bisa sekali uji coba langsung jadi, kita ingin lalu lintas di Kota Bandung lancar,” kata dia.

Sultoni juga memaparkan, rekayasa kawasan Sukajadi juga berdampak terhadap lokasi parkir. Sejumlah tempat parkir resmi bakal turut dievaluasi, sedangkan area parkir liar akan ditertibkan. Rief

Komentari

Berita Terkait

Dosen Tel-U Sabet Empowered Women Awards 2025 Tingkat Asia-Pasifik
Uji Tabrak TIGGO 9 Kecepatan 50KM/Jam, Hasilnya Luar Biasa
Keren, Karya Kriya Tekstil dan Fashion Tel-U Pernah Kolab Bareng Desainer Ternama
bank bjb Perkuat Sinergi dengan Pemkab Kuningan Lewat Pinjaman Daerah
Dadi Ahmad Roswandi Nakhodai IKASMANTIKA 2025–2030
Bukan Orkestra, Kuliner Bandung Mampu Ciptakan Harmoni & Nilai Spiritual
Peduli Terhadap Lingkungan, Erwin Apresiasi UNPAS
Atlet Biliar Kota Bandung Batara Kantongi Tiket Porprov 2026

Berita Terkait

Minggu, 19 Oktober 2025 - 15:05 WIB

Dosen Tel-U Sabet Empowered Women Awards 2025 Tingkat Asia-Pasifik

Minggu, 19 Oktober 2025 - 14:45 WIB

Uji Tabrak TIGGO 9 Kecepatan 50KM/Jam, Hasilnya Luar Biasa

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 20:11 WIB

Keren, Karya Kriya Tekstil dan Fashion Tel-U Pernah Kolab Bareng Desainer Ternama

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 14:34 WIB

bank bjb Perkuat Sinergi dengan Pemkab Kuningan Lewat Pinjaman Daerah

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 12:59 WIB

Dadi Ahmad Roswandi Nakhodai IKASMANTIKA 2025–2030

Berita Terbaru

Uji ekstrem dua unit TIGGO 9 saling bertabrakan pada kecepatan 50 km/jam dengan sudut tumpang tindih 15°. PJ/ISTMW

FEATURED

Uji Tabrak TIGGO 9 Kecepatan 50KM/Jam, Hasilnya Luar Biasa

Minggu, 19 Okt 2025 - 14:45 WIB

Dadi Ahmad Roswandi, resmi terpilih sebagai Ketua IKASMANTIKA masa bakti 2025–2030. PJ/Dok

DAERAH

Dadi Ahmad Roswandi Nakhodai IKASMANTIKA 2025–2030

Sabtu, 18 Okt 2025 - 12:59 WIB