Antisipasi Peningkatan Kasus Covid-19, Kecamatan Siapkan Tempat Isoman

- Penulis

Selasa, 25 Januari 2022 - 14:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG, PelitaJabar – Mengantisipasi kenaikan kasus Covid-19, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung menyiapkan sejumlah strategi. Salah satunya tempat isolasi mandiri (isoman) di seluruh kecamatan.
Perlu diketahui, kasus Covid-19 aktif di Kota Bandung pada beberapa hari ini mengalami kenaikan. Hingga Selasa 25 Januari 2022, terdapat 183 kasus. Padahal sebelumnya sempat berada di angka 100 kasus.
“Prinsipnya kewilayahan menyediakan isoalasi mandiri, semua 30 kecamatan siap. Mudah-mudahan tidak terpakai (tempat isoman),” papar Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Bandung, Yana Mulyana, di Balai Kota Bandung, Selasa 25 Januari 2022.
Menurut Yana, hal tersebut merupakan gerak cepat Pemkot Bandung dalam meminimalisir beban rumah sakit terkait ketersediaan tempat tidur di rumah sakit atau Bed Occupancy Rate (BOR).
“Sesuai arahan pemerintah pusat, karena Omicron itu gejalanya relatif ringan, diharapkan tidak semua itu lari ke rumah sakit. Sehingga tidak membebani rumah sakit dan membuat BOR-nya tinggi, ” tutur Yana.
Sementara Ketua DPRD Kota Bandung, Tedy Rusmawan mengatakan masyarakat tetap waspada dan tak abai terhadap pandemi Covid-19.
“Kami dorong untuk terus melaksanakan sosialiasi, ini sebagai upaya. Satpol PP di kewilayahan juga harus terus mengingatkan masyarakat,” katanya.
Soal Covid-19, Tedy juga menyatakan, kecamatan telah memiliki anggaran untuk penanganan Covid-19.
“Kami anggarkan khusus wilayah yang cukup memadai untuk penanganan Covid-19. Anggaran itu dimanfaatkan,” ucapnya.
Sedangkan Ketua Paguyuban Camat Kota Bandung, Firman Nugraha menerangkan, seluruh kecamatan di Kota Bandung kembali menyiapkan ruang isoman. Langkah ini sebagai antisipasi terjadinya peningkatan kasus.
“Diingatkan kembali oleh Satgas untuk mempersiapkan dan cek kembali tempat. Memang kita tengah menyediakan manakala terjadi kasus,” pungkasnya. ***
Komentari

Berita Terkait

Profesor Suo Sebut Disrupsi Terjadi 5 Tahun Mendatang
Tim Monev NPCI Kota Bandung Pantau Latihan Atlet
Puting Beliung Terjang Dua Kampung, Puluhan Rumah Rusak Parah
Pohon Tumbang Timpa Rumah Warga, Jalur Samarang Macet Parah
RAFI 2025 Trafik Data Telkomsel Meningkat 15 Persen
KDM Beri Stimulus Siska Lantik Ketua TPKK se-Jabar
Erwin Serahkan Bantuan Untuk Ratusan Masjid di Kota Bandung
Targetkan 700 KBS, Wakil Wali Kota Ingatkan Camat dan Lurah

Berita Terkait

Jumat, 14 Maret 2025 - 13:59 WIB

Profesor Suo Sebut Disrupsi Terjadi 5 Tahun Mendatang

Jumat, 14 Maret 2025 - 08:06 WIB

Tim Monev NPCI Kota Bandung Pantau Latihan Atlet

Kamis, 13 Maret 2025 - 22:05 WIB

Puting Beliung Terjang Dua Kampung, Puluhan Rumah Rusak Parah

Kamis, 13 Maret 2025 - 21:48 WIB

Pohon Tumbang Timpa Rumah Warga, Jalur Samarang Macet Parah

Kamis, 13 Maret 2025 - 21:30 WIB

RAFI 2025 Trafik Data Telkomsel Meningkat 15 Persen

Berita Terbaru

FEATURED

Profesor Suo Sebut Disrupsi Terjadi 5 Tahun Mendatang

Jumat, 14 Mar 2025 - 13:59 WIB

FEATURED

Tim Monev NPCI Kota Bandung Pantau Latihan Atlet

Jumat, 14 Mar 2025 - 08:06 WIB

FEATURED

RAFI 2025 Trafik Data Telkomsel Meningkat 15 Persen

Kamis, 13 Mar 2025 - 21:30 WIB