KDM Ancam Tutup, DP3AKB Jabar Langsung Beraksi

- Penulis

Kamis, 10 April 2025 - 11:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG, PelitaJabar – Usai viral Gubernur Jabar Dedi Mulyadi mengultimatum DP3AKB (Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluarga Berencana) Jawa-Barat mau ditutup, bersama sejumlah OPD gercep lakukan berbagai langkah terhadap anak-anak jalanan.

Dalam video tersebut, tampak KDM, sapaan Gubernur Jabar ini mempertanyakan masih banyak anak-anak di perempatan yang minta-minta, tidak sekolah dan diperalat oleh para orangtua.

@infojabarjuara

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

KDM ULTI DP3AKB #fyp #kdm #kangdedimulyadi #gubernurjawabarat #bapakaing #ulti #ultimatum #dp3akb #infojabar

♬ original sound – infojabarjuara – infojabarjuara

 

“Kalau dengan saya ngomongnya jangan administratif, tapi teknis. Ada budak leutik di kolong jembatan diantepkeun (dibiarkan–red). Kalau itu tidak bersih saya tutup dinasnya,” tegas KDM di suatu acara di Gedung Sate Bandung baru-baru ini.

Menanggapi hal itu, Kepala DP3AKB Provinsi Jawa Barat, Siska Gerfianti, bersama Kepala DP3A Kota Bandung dan Dinas Sosial Kota Bandung dan Satpol PP Kota Bandung, langsung melakukan assessment terhadap anak-anak yang ditemukan di jalanan.

“Ini adalah langkah penting bagi kami untuk memastikan anak-anak yang terlibat dalam aktivitas jalanan mendapatkan perhatian yang tepat. Kami berkomitmen untuk memberikan mereka akses ke layanan sosial yang memadai, mulai dari pendidikan hingga kesejahteraan keluarga,” beber Siska Gerfianti disela tinjauan lapangan dan penjangkauan terhadap PPKS (Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial), Selasa pagi, 8 April 2025.

Kegiatan berlangsung di sejumlah titik seperti sekitar Gedung Sate, Pasir Kaliki, Pasteur, dan Taman Tegalega.

Di lokasi-lokasi tersebut, tim menemukan sebanyak 19 anak yang tengah berada di jalanan, baik sendiri maupun bersama orang tua mereka.

“Pada dasarnya, kami tidak hanya mengidentifikasi anak-anak yang terlibat dalam aktivitas jalanan, tetapi juga mencoba menggali lebih dalam mengenai kondisi sosial dan keluarga mereka. Dengan cara ini, kami bisa memberikan bantuan yang sesuai dengan kebutuhan mereka,” tambah Siska.

Selain Komunikasi, Informasi, dan Edukasi (KIE) serta konseling kepada orang tua, tim mengadakan penjangkauan ke rumah masing-masing anak untuk memberikan bantuan sembako dan seragam sekolah.

“Kami juga merencanakan peninjauan lapangan secara berkala dengan melibatkan berbagai OPD terkait, baik di tingkat Provinsi maupun Kota Bandung. Ini merupakan upaya berkelanjutan yang akan kami lakukan untuk memastikan kesejahteraan anak-anak dan keluarga mereka,” pungkas Siska Gerfianti. ***

Komentari

Berita Terkait

Cetak Advokat Handal, DPD FERARI Jabar dan STAI Siliwangi Gelar PKPA
Penutupan AAYF 2025, Farhan Sebut Bandung Adalah Kota dengan Ragam Budaya Berkumpul dan Bersatu
Vakum 11 Tahun, Farhan Harap Pasar Seni ITB Jadi Agenda Rutin
Malaysia Hingga India Hadiri Pembukaan Asia Africa Festival 2025
Dosen Tel-U Sabet Empowered Women Awards 2025 Tingkat Asia-Pasifik
Uji Tabrak TIGGO 9 Kecepatan 50KM/Jam, Hasilnya Luar Biasa
Keren, Karya Kriya Tekstil dan Fashion Tel-U Pernah Kolab Bareng Desainer Ternama
bank bjb Perkuat Sinergi dengan Pemkab Kuningan Lewat Pinjaman Daerah

Berita Terkait

Senin, 20 Oktober 2025 - 18:36 WIB

Cetak Advokat Handal, DPD FERARI Jabar dan STAI Siliwangi Gelar PKPA

Senin, 20 Oktober 2025 - 17:32 WIB

Penutupan AAYF 2025, Farhan Sebut Bandung Adalah Kota dengan Ragam Budaya Berkumpul dan Bersatu

Senin, 20 Oktober 2025 - 17:21 WIB

Vakum 11 Tahun, Farhan Harap Pasar Seni ITB Jadi Agenda Rutin

Senin, 20 Oktober 2025 - 17:08 WIB

Malaysia Hingga India Hadiri Pembukaan Asia Africa Festival 2025

Minggu, 19 Oktober 2025 - 15:05 WIB

Dosen Tel-U Sabet Empowered Women Awards 2025 Tingkat Asia-Pasifik

Berita Terbaru

Wali Kota Bandung saat meninjau Pasar Seni ITB. PJ/Dok

FEATURED

Vakum 11 Tahun, Farhan Harap Pasar Seni ITB Jadi Agenda Rutin

Senin, 20 Okt 2025 - 17:21 WIB