BANDUNG, PelitaJabar – Sebanyak 225 tim dari berbagai daerah, ikuti Lomba Kompetensi Pengolahan dan Rekayasa (Lokoper) 2025 di SMPN 9 Kota Bandung, Sabtu 8 November 2025.
Lokoper 2025 digagas MGMP Prakarya dan Dinas Pendidikan Kota Bandung, meliputi empat bidang lomba: rekayasa, pengolahan, kerajinan, dan budidaya.
“Kegiatan ini bukan hanya ajang kompetisi, tetapi juga sarana pembelajaran, pengembangan kreativitas, serta ruang kolaborasi bagi siswa dan guru dalam bidang pengolahan dan rekayasa,” beber Wakil Wali Kota Bandung Erwin.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Pendidikan sejatinya bagaimana ilmu dapat diubah menjadi karya dan solusi.
“Pendidikan bukan sekadar menghafal, tetapi bagaimana mengubah ilmu menjadi karya, pengetahuan menjadi solusi, dan keterampilan menjadi manfaat bagi masyarakat,” kata Erwin.
Dia mengingatkan peserta menanamkan semangat menuntut ilmu.
“Kalian semua calon pemimpin di masa depan. Harus kuat secara mental, tangguh secara sosial, dan siap menghadapi perubahan zaman,” ucap Erwin.
Sebanyak 82 tim lolos ke babak final pada 8-9 November 2025.
“Mari kita dukung kegiatan seperti ini agar anak-anak kita tumbuh menjadi generasi cepat, cerdas, mandiri, dan berprestasi,” pungkasnya. ***









