Bawa Mobil Teman, Iki Ditembak Petugas

- Penulis

Jumat, 30 Agustus 2019 - 14:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG, PelitaJabar – Pelaku pencurian dengan kekerasan Lupiyana alias Iki (22) warga Kabupaten Sukabumi, harus merasakan timah panah petugas polisi Unit Reskrim Polsek Astana Anyar.

Iki ditembak petugas, setelah ia menabrakkan mobil curiannya ke anggota saat akan dilakukan penangkapan. Peluru pun menembus kaki kanannya.

Kapolsek Astanaanyar, AKP Wendy Mulyo mengatakan, Iki, melawan petugas saat ditangkap, dalam kasus pencurian mobil.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Saat akan diamankan dia melawan dengan cara menabrakkan mobilnya ke anggota kami saat akan dilakukan penangkapan,” jelasnya, Jumat (30/8).

Hadiah timah panas itu kami berikan, untuk mencegah anggota terluka karena ditabrak oleh Iki.

Iki sendiri merupakan residivis kasus pencurian kendaraan motor.

“Pelaku ini target operasi Unit Reskrim Polsek Astana Anyar setelah membawa kabur mobil Toyota Rush milik temannya,” terangnya.

Kasus ini berawal dari saat korban yang baru mengenal pelaku, kurang lebih satu bulan. Kemudian mereka berjanji bertemu di wilayah Astana Anyar, Kota Bandung.

Pelaku pun datang bersama teman wanitanya dengan membawa beberapa botol minuman keras. Kemudian korban di cekoki oleh pelaku, hingga tak sadarkan diri.

“Saat korban dalam tak sadar, pelaku membawa kabur mobilnya. Kemudian dirinya pun lari ke wilayah Kabupaten Sukabumi,” jelasnya.

Polisi yang mendapat laporan pencurian mobil ini, langsung melakukan penyelidikan. Setelah itu, polisi mengetahui jika pelaku lari ke wilayah Kabupaten Sukabumi.

Pada Senin 26 Agustus 2019, dipimpin langsung Kanit Reskrim Iptu Muryadi, tim lakukan pengejaran dan berhasil dilumpuhkan di wilayah Bojong Genteng, Kabupaten Sukabumi.

“Dari pelaku kita amankan satu pisau dan satu mobil hasil pencurian pelaku,” katanya.

Sementara Iki mengaku nekat membawa kabur mobil temannya itu. Ia mengaku memiliki kebutuhan ekonomi dan ada rasa sakit hati karena perlakukan korban terhadapnya.

“Sakit hati aja, karena dia suka ngomong seenaknya. Terus saya juga lagi butuh uang,” pungkasnya. Rief

Komentari

Berita Terkait

Usir Wartawan, PWI Jabar Sebut Pemkab Indramayu Arogan
Sedang Tayang, Kisah Pilu di Balik “Assalamualaikum Baitullah”! Terungkap Penyesalan Terbesar Michelle Ziudith
Hingga Juni Daop 2 Catat 6 Kendaraan & 27 Orang Tertemper KA
Juara Umum di Kejurnas Padang, Sambo Bawa 11 Medali
Dukung Program Pemkot PLN Tata Jaringan Kabel Optik
Prof Ma Xindong : Pemerintah Harus Hadir Perbaiki SOR
Tok, BK Porprov PORLASI di Pantai Ancol
Wagub Minta Wushu Jabar Solid & Tingkatkan Medali di PON

Berita Terkait

Jumat, 18 Juli 2025 - 14:47 WIB

Usir Wartawan, PWI Jabar Sebut Pemkab Indramayu Arogan

Jumat, 18 Juli 2025 - 13:36 WIB

Sedang Tayang, Kisah Pilu di Balik “Assalamualaikum Baitullah”! Terungkap Penyesalan Terbesar Michelle Ziudith

Kamis, 17 Juli 2025 - 17:32 WIB

Hingga Juni Daop 2 Catat 6 Kendaraan & 27 Orang Tertemper KA

Kamis, 17 Juli 2025 - 09:54 WIB

Juara Umum di Kejurnas Padang, Sambo Bawa 11 Medali

Rabu, 16 Juli 2025 - 16:02 WIB

Dukung Program Pemkot PLN Tata Jaringan Kabel Optik

Berita Terbaru

DAERAH

Usir Wartawan, PWI Jabar Sebut Pemkab Indramayu Arogan

Jumat, 18 Jul 2025 - 14:47 WIB

FEATURED

Hingga Juni Daop 2 Catat 6 Kendaraan & 27 Orang Tertemper KA

Kamis, 17 Jul 2025 - 17:32 WIB

FEATURED

Juara Umum di Kejurnas Padang, Sambo Bawa 11 Medali

Kamis, 17 Jul 2025 - 09:54 WIB

FEATURED

Dukung Program Pemkot PLN Tata Jaringan Kabel Optik

Rabu, 16 Jul 2025 - 16:02 WIB