Tawarkan Rebana dan Tol Cigatas Ke UAE

- Penulis

Senin, 16 Desember 2019 - 09:19 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PERTEMUAN : Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mendampingi Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI Luhut B Panjaitan, pada pertemuan awal di Abu Dhabi bersama CEO Masdar, Mr. Mohamed Jameel Al Ramahi, Minggu (15/12/19) waktu setempat. Dok

 

BANDUNG, PelitaJabar – Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memastikan akan mencari investor untuk Tol Bandung-Tasikmalaya-Banjar atau dikenal Tol Cigatas yang nilainya diperkirakan Rp 50 triliun.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurutnya proyek infrastruktur ini akan dijajakan pada para investor kakap di sana.

“Selain kawasan Rebana saya juga akan membawa tol ini ke Abu Dhabi,” papar Ridwan Kamil saat mendampingi Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI Luhut B Panjaitan dengan Menteri Energi United Emirates Arab (UAE) dan BUMN UAE untuk membahas realisasi investasi UAE pada proyek strategis Indonesia di Abu Dhabi, Minggu (15/12/2019)

Tol Cigatas ini hanya salah satu dari total proyek Rp.113 triliun, yang akan dikembangkan Pemprov Jawa Barat. Nilai tersebut sangat besar sehingga mau tak mau harus dibiayai juga oleh investor.

“Nah, kita akan membawa Tol Cigatas senilai Rp.50 triliun, kemudian pusat industri baru di Rebana (Cirebon, Patimban, dan Kertajati) itu kemudian waste to energy tiga proyek dan satu proyeknya pusat konvensi dan eksibisi Jawa Barat. Baru menawarkan dana Timur Tengah mau diinvestasikan. Jawa Barat lagi jadi primadona, tapi tetap harus proaktif,” kata Emil – sapaan akrab Ridwan Kamil –

Pihaknya sendiri sudah pernah melakukan lawatan ke UEA pada Maret 2019 lalu guna bertemu investor. Dia mengaku meski ada peluang, pengusaha di sana meminta jaminan bahwa perizinan di wilayahnya bisa cepat.

“Abu Dhabi Investment, dia sudah kemana-mana punya uang Rp200 triliun, kenapa gak ke Indonesia? Mereka bilang yakinkan kami bahwa izin cepat,” ujarnya.

Menurutnya, minat dari UEA berinvestasi di Jawa Barat begitu tinggi dan antusias.

“Lulu akan jadi partner UKM di Jabar, Group Faqih sudah eksis dan komit akan membeli barang dari Jabar,” pungkasnya. Mal

Komentari

Berita Terkait

Cetak Advokat Handal, DPD FERARI Jabar dan STAI Siliwangi Gelar PKPA
Penutupan AAYF 2025, Farhan Sebut Bandung Adalah Kota dengan Ragam Budaya Berkumpul dan Bersatu
Vakum 11 Tahun, Farhan Harap Pasar Seni ITB Jadi Agenda Rutin
Malaysia Hingga India Hadiri Pembukaan Asia Africa Festival 2025
Dosen Tel-U Sabet Empowered Women Awards 2025 Tingkat Asia-Pasifik
Uji Tabrak TIGGO 9 Kecepatan 50KM/Jam, Hasilnya Luar Biasa
Keren, Karya Kriya Tekstil dan Fashion Tel-U Pernah Kolab Bareng Desainer Ternama
bank bjb Perkuat Sinergi dengan Pemkab Kuningan Lewat Pinjaman Daerah

Berita Terkait

Senin, 20 Oktober 2025 - 18:36 WIB

Cetak Advokat Handal, DPD FERARI Jabar dan STAI Siliwangi Gelar PKPA

Senin, 20 Oktober 2025 - 17:32 WIB

Penutupan AAYF 2025, Farhan Sebut Bandung Adalah Kota dengan Ragam Budaya Berkumpul dan Bersatu

Senin, 20 Oktober 2025 - 17:21 WIB

Vakum 11 Tahun, Farhan Harap Pasar Seni ITB Jadi Agenda Rutin

Senin, 20 Oktober 2025 - 17:08 WIB

Malaysia Hingga India Hadiri Pembukaan Asia Africa Festival 2025

Minggu, 19 Oktober 2025 - 15:05 WIB

Dosen Tel-U Sabet Empowered Women Awards 2025 Tingkat Asia-Pasifik

Berita Terbaru

Wali Kota Bandung saat meninjau Pasar Seni ITB. PJ/Dok

FEATURED

Vakum 11 Tahun, Farhan Harap Pasar Seni ITB Jadi Agenda Rutin

Senin, 20 Okt 2025 - 17:21 WIB