BANDUNG, PelitaJabar – Guna memperkuat peranan ASN di Jawa Barat mendorong optimalisasi kontribusi pembangunan daerah, Sekretariat Daerah (Setda) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar) menggelar seminar bertajuk “Penguatan Ekonomi Domestik Melalui Penawaran Investasi di Pasar Modal terhadap ASN Provinsi Jawa Barat”. pada 24-25 November 2020.
Terkait hal itu, bank bjb mengajak para ASN untuk berkontribusi terhadap penguatan wkonomi domestil melalui investasi saham dengan pembukaan Rekening Dana Nasabah (RDN) bank bjb.
Pemimpin Divisi Corporate Secretary bank bjb Widi Hartoto mengatakan para ASN akan memperoleh keuntungan ganda lewat pembukaan rekening efek bank bjb.
“bank bjb merupakan salah satu mitra inti Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang selalu memberikan dukungan penuh terhadap berbagai langkah dan program pemerintah guna mewujudkan visi Jawa Barat Juara Lahir Batin. Seiring dengan itu, bank bjb juga senantiasa mempertahankan tren positif pertumbuhan usaha yang berpengaruh terhadapa meningkatnya valuasi serta kebanggaan warga Jabar terhadap bank bjb. Berinvestasi saham di bank bjb merupakan langkah yang sangat tepat dalam menyelaraskan kepentingan penguatan ekonomi, baik bagi para investor, maupun bagi akselerasi pembangunan di Jabar,” kata Widi.
Salah satu kelebihan RDN adalah tidak memberlakukan ketentuan saldo minimum, biaya administrasi bulanan serta biaya penutupan rekening.
Berdasarkan data KSEI, jumlah investor pasar modal di Jabar mengalami peningkatan tahunan dengan persentase mencapai dua digit.
Hingga Oktober 2020, jumlah investor di Jabar mencapai 233.143 single investor identification (SID) atau tumbuh 31,64% dengan nilai transaksi yang juga tumbuh hingga di atas 100% dalam satu tahun terakhir. ***