BOGOR, PelitaJabar – Ada yang unik dengan pemberian bantuan dari Kom,is I DPRD Jabar. Pasalnya, jumlah bantuannya masing-masing sejumlah 22, sesuai dengan jumlah anggota komisi yang berjumlah 22 orang.
“Kami secara pribadi tergerak ingin berpartisipasi untuk memberikan apa yang sedang dibutuhkan,” jelas Ketua Komisi I DPRD Provinsi Jawa Barat Bedi Budiman saat menyerahkan bantuan logistik dan lainnya kepada korban banjir bandang di Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor, Senin (20/01/2020).
Dikatakan, bantuan berupa kebutuhan pangan seperti beras, minyak goreng, mie instan dan yang lainnya.
“Ini bukan bantuan dari pemerintah, ini inisiatif dari setiap anggota yang serba 22,” kata politisi PDI Perjuangan itu.
Ditanya soal kebutuhan bantuan jembatan, Bedi akan mendorong dinas terkait untuk mengkaji sesuai dengan Tupoksi bidang komisi. Jika berkaitan dengan pemerintahan desa maka pihaknya akan memerintahkan ‘fast program’ kepada Dinas Pemberdayaan Masyarakat Dan Desa (DPMPD).
“Jika kaitannya dengan infrastruktur, kami akan mengkoordinasikannya dengan Komisi IV DPRD Jabar,” ucapnya.
Camat Cigudeg, Acep Sajidin mengapresiasi bantuan dari Komisi I DPRD Provinsi Jawa Barat. Terdampak dari banjir bandang yang terjadi pada 1 Januari lalu ada empat kecamatan yang kondisinya cukup parah. Di antaranya Kecamatan Sukajaya, Kecamatan Cigudeg, Kecamatan Nanggung dan Kecamatan Jasinga. Sebab, wilayah tersebut berada dijalur aliran sungai Cidurian.
“Bagian barat yang terdampak cukup parah menghantam empat kecamatan,” ujarnya.
Dia menambahkan, beberapa sarana infrastruktur terdapat jembatan yang hanyut tergerus banjir bandang. Padahal, jembatan tersebut menghubungkan ke beberapa desa di wilayah barat Kecamatan Cigudeg.
“Bahkan, jembatan besar untuk dilewati mobilpun hanyut akibat derasnya banjir bandang,” katanya.
Pihaknya berharap pembangunan jembatan gantung dapat segera terealisasi karena sangat dibutuhkan saat ini.
“Sebab, itu untuk distribusi bantuan dan mobilisasi masyarakat yang terdampak,” pungkasnya. Rls