BANDUNG, PelitaJabar – Citilink & Lion Air membuka rute baru ke beberapa daerah dari Bandara Husein Sastranegara.
Disatu sisi, pembukaan rute dengan pesawat jenis Jet oleh dua maskapai tersebut, disambut positif oleh para pelaku wisata. Namun, disisi lain, bandara Kertajati seakan mati suri.
“Sangat disayangkan, pada hari kemerdekaan ini mulanya saya berharap mendapat kado istimewa untuk BIJB Kertajati, lha malah kebijakannya jadi seperti ini,” ungkap anggota Komisi IV DPRD Provinsi Jawa Barat Daddy Rohanady, Senin (17/08/2020).
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Citilink memang membuka rute baru untuk beberapa rute ke luar Jawa dari Bandara Husein Sastranegara. Penegasan tersebut disampaikan Dirut Citilink Juliandra dan Yusrizal, Station Manager Bandung PT Citilink Indonesia.

“Rencana mulai 21 Agustus nanti ada lima rute, diantaranya Kualanamu, Pekanbaru, Palembang, Balikpapan, ” Ucapnya disela Safe Travel Campaign di Bandara Husein Sastranegara Minggu (17/08/2020).
Sementara, Distrik Manager Bandung Lion Air Eva Rusmini menyebutkan, Lion Air membuka empat rute baru.
“Rute tersebut antara lain Bandung-Denpasar, Bandung-Denpasar Palembang, Kualanamu dan Makassar,” katanya singkat.
Daddy sendiri berharap, Kertajati diberdayakan secara lebih optimal.
“Lha kalau begini, pasti hanya akan memperpanjang mati suri,” ujar dewan dari dapil Cirebon-Indramayu tersebut.
Memang sejumlah kendala masih harus diselesaikan jika BIJB Kertajati akan dioptimalkan fungsinya. Di antaranya sarana dan prasarana layaknya sebuah bandara internasional.
Ada satu lagi yang harus segera diselesaikan, yakni jalan Tol Cisumdawu. Seandainya tol di bagian timur Jabar tersebut selesai, warga Jabar selatan dari bagian timur tidak perlu lagi harus melingkar atau berputar ke Cikampek /Karawang.
“Jadi, menurut saya, Tol Cisumdawu harus segera diselesaikan paralel dengan sarana dan prasarana lain yang dibutuhkan. Itu semua butuh goodwill pemerintah pusat,” pungkasnya. Mal









