Disdik Jabar Mencatat, PPDB Tahap 1 Tembus 57 Ribu Calon Siswa

- Penulis

Selasa, 6 Juni 2023 - 11:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG, PelitaJabar – Dinas Pendidikan Jawa Barat mencatat, 57.859 calon peserta didik baru telah mendaftar di Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Jawa Barat 2023 tahap 1.

“Sore ini, pendaftar sudah mencapai 57.859 orang dan jumlahnya akan terus bertambah,” ungkap Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Jabar, Wahyu Mijaya usai meninjau pelayanan PPDB di SMAN 1 Bandung, Selasa 6 Juni 2023.

Dikatakan, pelayanan sistem PPDB hari pertama ini cukup lancar.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Secara sistem, alhamdulillah lancar. Meski ada sedikit-sedikit (trouble), tapi bisa langsung ditangani. Jadi, sistem tetap lancar dan tidak menjadi kendala untuk melakukan pendaftaran,” tuturnya.

Meski pendaftaran dilakukan secara daring, Kadisdik mengatakan, satuan pendidikan tetap memberikan pelayanan untuk calon pendaftar yang memiliki kendala. Mulai dari kesulitan sinyal, keterbatasan perangkat atau membutuhkan informasi PPDB.

“Saya juga tadi berkomunikasi dengan orang tua calon peserta didik, alhamdulillah mereka terbantu dengan pelayanan dan informasi di sekolah,” katanya.

Secara khusus, Kadisdik mengapresiasi pelayanan PPDB di SMAN 1 Bandung. Selain pembekalan informasi yang sudah dikuasai oleh panitia, penyediaan infrastruktur pun dioptimalkan sebaik mungkin. Bahkan di tahap pendaftaran, SMAN 1 Bandung mengadopsi sistem antrean layaknya bank agar lebih tertib.

“Jadi, ada model antrean A, B, C yang disesuaikan dengan jalur pendaftaran. Misalnya, antrean A adalah jalur afirmasi, B perpindahan tugas, dan C prestasi. Seperti di bank, alhamdulillah pelayanannya sudah bagus,” ucapnya.

Meski demikian, tambahnya, secara sampel, pendaftar lebih banyak mendaftar daring dari rumah daripada dipandu oleh operator sekolah.

Kepala SMAN 1 Bandung, Tuti Kurniawati mengatakan, selain melayani, pelayanan di sekolah pun bertujuan menyosialisasikan informasi PPDB kepada masyarakat.

“Sehingga, ketika calon peserta didik masuk ke lingkungan sekolah, mereka sudah mendapat informasi, seperti apa tahapan, aturan, kuota, dan lain sebagainya,” pungkasnya.***

Komentari

Berita Terkait

Penutupan AAYF 2025, Farhan Sebut Bandung Adalah Kota dengan Ragam Budaya Berkumpul dan Bersatu
Vakum 11 Tahun, Farhan Harap Pasar Seni ITB Jadi Agenda Rutin
Malaysia Hingga India Hadiri Pembukaan Asia Africa Festival 2025
Uji Tabrak TIGGO 9 Kecepatan 50KM/Jam, Hasilnya Luar Biasa
Keren, Karya Kriya Tekstil dan Fashion Tel-U Pernah Kolab Bareng Desainer Ternama
bank bjb Perkuat Sinergi dengan Pemkab Kuningan Lewat Pinjaman Daerah
Dadi Ahmad Roswandi Nakhodai IKASMANTIKA 2025–2030
Bukan Orkestra, Kuliner Bandung Mampu Ciptakan Harmoni & Nilai Spiritual

Berita Terkait

Senin, 20 Oktober 2025 - 17:32 WIB

Penutupan AAYF 2025, Farhan Sebut Bandung Adalah Kota dengan Ragam Budaya Berkumpul dan Bersatu

Senin, 20 Oktober 2025 - 17:21 WIB

Vakum 11 Tahun, Farhan Harap Pasar Seni ITB Jadi Agenda Rutin

Senin, 20 Oktober 2025 - 17:08 WIB

Malaysia Hingga India Hadiri Pembukaan Asia Africa Festival 2025

Minggu, 19 Oktober 2025 - 14:45 WIB

Uji Tabrak TIGGO 9 Kecepatan 50KM/Jam, Hasilnya Luar Biasa

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 14:34 WIB

bank bjb Perkuat Sinergi dengan Pemkab Kuningan Lewat Pinjaman Daerah

Berita Terbaru

Wali Kota Bandung saat meninjau Pasar Seni ITB. PJ/Dok

FEATURED

Vakum 11 Tahun, Farhan Harap Pasar Seni ITB Jadi Agenda Rutin

Senin, 20 Okt 2025 - 17:21 WIB

Uji ekstrem dua unit TIGGO 9 saling bertabrakan pada kecepatan 50 km/jam dengan sudut tumpang tindih 15°. PJ/ISTMW

FEATURED

Uji Tabrak TIGGO 9 Kecepatan 50KM/Jam, Hasilnya Luar Biasa

Minggu, 19 Okt 2025 - 14:45 WIB