Disdik Jabar Sosialisasikan Aplikasi Pemetaan Minat Murid

- Penulis

Kamis, 13 Maret 2025 - 14:30 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG, PelitaJabar – Kadisdik Jabar Wahyu Mijaya mengungkapkan, tindak lanjut dari evaluasi Penerimaan Peserta Didik Baru (PPBD) tahun 2024 untuk mengoptimalkan pelaksanaan Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) tahun 2025, maka dilakukan evaluasi.

“Bukan hanya perubahan nama, tapi secara substansi kami coba evaluasi. Salah satunya memetakan pilihan sekolah siswa kelas XI yang akan lulus,” ucap Kadisdik saat Rapat Koordinasi dan Simulasi Penggunaan Aplikasi Pemetaan Minat Murid pada Satuan Pendidikan SMP/MTs. kelas XI di Aula Dewi Sartika Kantor Disdik Jabar, Kamis 13 Maret 2025.

Berdasarkan data, daya tampung SMA/SMK/MA sederajat di Jabar melebihi jumlah lulusan yang ada. Terlebih, daya tampung di berbagai kabupaten/kota pun sangat variatif.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Dengan aplikasi ini, kita bisa memiliki data dan menentukan langkah kebijakan untuk memikirkan para siswa yang tidak tertampung di sekolah pilihannya,” ungkapnya.

Sehingga, Kadisdik mendorong Disdik kabupaten/kota agar bisa menyosialisasikan aplikasi ini di satuan pendidikan untuk diisi oleh para siswa.

Kadisdik berpesan kepada Disdik kabupaten/kota untuk mengawasi pengisian data rapor siswa.

“Karena belum semua menggunakan e-rapor, ada peran Bapak/Ibu (operator) untuk meng-input nilai (secara manual). Kami mohon untuk saling mengingatkan agar teliti dalam menginput data,” imbuhnya.

Sementara Sekdisdik Jabar, Deden Saepul Hidayat mengatakan, rapat koordinasi adalah langkah persiapan untuk menghadapi SPMB tahun 2025.

“Ini baru kita lakukan tahun ini. Hasilnya, dari pemetaan minat ini kami akan kembangkan dalam rangka pemenuhan akses pendidikan bagi anak-anak kita,” pungkasnya.

Rapat koordinasi tersebut dihadiri perwakilan Disdik dan Kantor Wilayah Kementerian Agama di 27 kabupaten/kota Jabar. ***

Komentari

Berita Terkait

Tiket Diskon 30 Persen Tembus 1,1 Juta Ini Pilihan KA Ekonomi
Tim Menembak NPCI Kota Bandung Sabet 3 Medali di Kejurnas
BK Porprov Biliar Bangkitkan Perekonomian Kota Bandung
Erwan Sebut Sehati Mampu Wujudkan Jabar Zero New Stunting
Minta NPCI Jabar Awasi Atlet Luar di Peparda
Karena Jabar Prevalensi Stunting Nasional di Bawah 20 Persen
POBSI Jabar Tetapkan BK Porprov Biliar di Kota Bandung
Teknologi Biodigester Bikin Sampah di Gedebage Mencair

Berita Terkait

Kamis, 19 Juni 2025 - 15:24 WIB

Tiket Diskon 30 Persen Tembus 1,1 Juta Ini Pilihan KA Ekonomi

Kamis, 19 Juni 2025 - 09:53 WIB

Tim Menembak NPCI Kota Bandung Sabet 3 Medali di Kejurnas

Rabu, 18 Juni 2025 - 17:50 WIB

BK Porprov Biliar Bangkitkan Perekonomian Kota Bandung

Rabu, 18 Juni 2025 - 14:28 WIB

Erwan Sebut Sehati Mampu Wujudkan Jabar Zero New Stunting

Rabu, 18 Juni 2025 - 13:12 WIB

Minta NPCI Jabar Awasi Atlet Luar di Peparda

Berita Terbaru

FEATURED

Tiket Diskon 30 Persen Tembus 1,1 Juta Ini Pilihan KA Ekonomi

Kamis, 19 Jun 2025 - 15:24 WIB

FEATURED

Tim Menembak NPCI Kota Bandung Sabet 3 Medali di Kejurnas

Kamis, 19 Jun 2025 - 09:53 WIB

FEATURED

BK Porprov Biliar Bangkitkan Perekonomian Kota Bandung

Rabu, 18 Jun 2025 - 17:50 WIB

FEATURED

Erwan Sebut Sehati Mampu Wujudkan Jabar Zero New Stunting

Rabu, 18 Jun 2025 - 14:28 WIB

FEATURED

Minta NPCI Jabar Awasi Atlet Luar di Peparda

Rabu, 18 Jun 2025 - 13:12 WIB