Garut Siapkan Langkah Keberlanjutan Gerakan Kamis-Jumat Bersih

- Penulis

Kamis, 28 Maret 2024 - 20:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

GARUT, PelitaJabar – Pemerintah Kabupaten Garut telah meluncurkan Gerakan Kamis-Jumat Bersih sebagai bagian dari upaya menuju Garut Zero Waste.

Inisiatif yang diprakarsai Penjabat Bupati Garut, Barnas Adjidin perlahan menunjukkan dampak positif sejak diluncurkan pada awal Februari 2024 lalu. Beberapa ruas jalan dan perkantoran di Kabupaten Garut kini terlihat lebih bersih dan rapi.

 

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Garut, Jujun Juansyah. PJ/Jang

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Garut, Jujun Juansyah, mengakui, kebersihan tersebut juga didorong oleh hadirnya Bulan Suci Ramadan, mengurangi tingkat konsumsi masyarakat di siang hari.

“Pola konsumsi berkurang ini tentu saja berdampak pada timbulan sampah yang berkurang gitu ya, sehingga sampah yang ada di lapangan tentu juga berkurang, dan ini menambah dukungan kebersihan di lapangan,” ujar Jujun Juansyah, di Kantor DLH Garut, Jalan Terusan Pahlawan, Kecamatan Tarogong Kidul, Kabupaten Garut, Kamis (28/3/2024).

Jujun berharap gerakan melibatkan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), tingkat kecamatan dan desa/kelurahan, dapat dipertahankan secara berkelanjutan. Tujuan utama dari gerakan ini adalah memberikan contoh kepada masyarakat bahwa menjaga kebersihan merupakan tanggung jawab bersama.

“Ini diharapkan dapat direplikasi, dicontoh oleh masyarakat secara personal, bahwa ini tugas kita bersama, sehingga nanti ke depannya ini bukan lagi menjadi keterpaksaan, tetapi ini menjadi budaya,” ucapnya.

Rencana jangka pendek, peningkatan fasilitas sarana-prasarana termasuk penambahan tempat pembuangan sampah menjadi salah satu fokus. Sedangkan dalam jangka panjang, pelayanan edukasi akan diberikan di setiap titik timbulan sampah, dengan tujuan mengubah perilaku masyarakat dalam pembuangan sampah.

Jujun menekankan pentingnya keterlibatan semua pihak, masyarakat mulai tingkat desa hingga RT/RW. Hal ini diharapkan dapat menjadikan gerakan ini bukan sekadar keterpaksaan, tetapi menjadi bagian dari budaya yang diterapkan secara konsisten oleh semua pihak.

“Semoga ke depannya menjadi terbiasa, jadi bukan lagi satu keterpaksaan,” pungkasnya. Jang

Komentari

Berita Terkait

Panglima TNI Lepas Korban Ledakan Amunisi di Garut
Bukan Penerima Bansos, Ini Syarat Utama Jalur Afirmasi RMP
Sejahterakan Para Lansia, Farhan Perbaiki Insfrastruktur dan JPU
Bakamla Batam Bagikan Paket Sembako Untuk Panti & Pemulung
WINGS & UNICEF Sediakan MCK dan Air Bersih di Sekolah
Berikut Peralatan Otomotif Yang Wajib Dibawa
Libur Panjang Waisak, Penumpang KA Capai 155 Ribu Lebih
Mayjen TNI (Purn) Dwi Jati Utomo Pimpin Wushu Jabar

Berita Terkait

Rabu, 14 Mei 2025 - 20:55 WIB

Panglima TNI Lepas Korban Ledakan Amunisi di Garut

Rabu, 14 Mei 2025 - 20:28 WIB

Bukan Penerima Bansos, Ini Syarat Utama Jalur Afirmasi RMP

Rabu, 14 Mei 2025 - 20:18 WIB

Sejahterakan Para Lansia, Farhan Perbaiki Insfrastruktur dan JPU

Selasa, 13 Mei 2025 - 18:31 WIB

Bakamla Batam Bagikan Paket Sembako Untuk Panti & Pemulung

Selasa, 13 Mei 2025 - 18:04 WIB

WINGS & UNICEF Sediakan MCK dan Air Bersih di Sekolah

Berita Terbaru

FEATURED

Panglima TNI Lepas Korban Ledakan Amunisi di Garut

Rabu, 14 Mei 2025 - 20:55 WIB

FEATURED

Bukan Penerima Bansos, Ini Syarat Utama Jalur Afirmasi RMP

Rabu, 14 Mei 2025 - 20:28 WIB

FEATURED

Bakamla Batam Bagikan Paket Sembako Untuk Panti & Pemulung

Selasa, 13 Mei 2025 - 18:31 WIB

FEATURED

WINGS & UNICEF Sediakan MCK dan Air Bersih di Sekolah

Selasa, 13 Mei 2025 - 18:04 WIB