BANDUNG, PelitaJabar – Ketua Umum Pengurus Provinsi (Pengprov) Federasi Olahraga Karate – Do Indonesia (FORKI) Jawa Barat Gianto Hartono, SE meminta para atlet karate yang tergabung dalam Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) PON menghilangkan sifat ego perguruan.
“Hilangkan sikap ego itu jauh-jauh. Sekarang ini ada tugas berat yang mesti dituntaskan, yaitu membawa nama baik Jawa Barat pada PON di Papua,” tegas Gianto Rabu (15/01/2020).
Saat ini katanya, setelah atlet dinyatakan lolos dan memperoleh tiket PON, harus menancapkan tekad dan memasang target memberikan medali emas.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Tidak ada lagi saya dari perguruan anu dan saya dari Pengcab Forki anu. Semua sudah menjadi satu yaitu saya Jawa Barat. Semua persiapan latihan atlet akan dipertaruhkan demi Jawa Barat. Sesuai dengan semboyan Jabar Juara, Kudu Meunang,” ucap Gianto yang juga Sekum KONI Jabar ini.
Untuk.memantapkan tekad dan menjaga rasa kebersamaan persiapan PON di Papua, dirinya akan mengumpulkan Pengcab Forki dan perguruan asal atlet Pelatda karate.
Sementara Ketua Panitia Pelaksana Fery Ferdian, silatuhrahmi dan persiapan Pelatda PON Karate Jabar mengatakan kegiatan akan dihadiri 19 atlet dan10 pelatih.
“Kita juga mengundang sesepuh karate seperti Pak Herman Muchtar dan Kang Iwa Rahadian,” ucap Fery pemegang Dan IV Inkanas ini.
Selain itu hadir perwakilan masing-masing perguruan atlet yaitu Inkanas, BKC, KKI, Lemkari dan Inkai.
Sedangkan Pengcab Forki yang hadir yaitu Pengcab Forki Kabupaten dan Kota Bandung, Kabupaten dan Kota Bekasi, Kabupaten Bogor, Kabupaten Bandung Barat serta Kota Cirebon. Joel