JAKARTA, PelitaJabar – PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) berupaya mendorong pelaku dunia usaha swasta untuk meningkatkan pemberdayaan pekerja perempuan, guna meminimalisir dampak digitalisasi dan otomatisasi.
Data dari World Economic Forum menunjukkan, proporsi pekerja perempuan yang bekerja pada bidang teknologi baru masih sangat minim.
Direktur & Chief Strategic Transformation and Information Officer XL Axiata, Yessie D. Yosetya, yang juga Chair dari G20 EMPOWER mengatakan, akibat pandemi, dunia kerja telah berubah dengan kecepatan yang belum pernah terjadi sebelumnya karena penerapan otomatisasi dan digitalisasi.
‘Perkembangan ini memunculkan dampak yang besar pada banyak kelompok masyarakat di seluruh dunia, termasuk efek negatif bagi kalangan pekerja perempuan di mana proporsi kesetaraan gender mereka di bidang digital masih sangat kurang,’ paparnya melalui rilis yang diterima PJ Jumat (24/09/2021).
Laporan The World Economic Forum’s Future of Jobs 2020 mencatat, 84 persen pengusaha mempercepat agenda digitalisasi mereka dan 50 persen berniat mempercepat otomatisasi di bidang pekerjaan.
‘Saat ini, kurang dari 20 persen pekerja teknologi adalah perempuan di banyak negara maju, dan hanya 1,4 persen pekerja perempuan yang memiliki pekerjaan mengembangkan, memelihara, atau mengoperasikan sistem TIK, dibandingkan dengan 5,5 persen pekerja laki-laki.
‘Sebagai Perwakilan G20 EMPOWER untuk Indonesia, saya berharap para pemimpin sektor swasta menerapkan kebijakan pada kesetaraan gender yang akan memungkinkan kaum perempuan untuk dapat berpartisipasi di masa depan berbagai bidang pekerjaan, dengan mempersempit kesenjangan gender, terutama kelompok pekerjaan yang kurang terwakili di mana pertumbuhan besar diperkirakan akan terjadi,’ pungkas Yessie.
G20 EMPOWER merupakan aliansi yang diluncurkan pada Konferensi Tingkat Tinggi G20 di Osaka, Jepang pada tahun 2019.
G20 EMPOWER sendiri bertujuan membangun dan mendukung jejaring sektor swasta di negara-negara anggota G20 mengidentifikasi tantangan dan mendukung kesetaraan gender perempuan di sektor swasta.
Keanggotaan G20 Empower Indonesia saat ini diwakili oleh focal point yang terdiri dari perwakilan Kemen PPPA RI, Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI), dan PT XL Axiata Tbk. ***