Jabar Provinsi Pertama Yang Terapkan Teknologi Bidang Perikanan

- Penulis

Jumat, 9 Agustus 2019 - 13:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG, PelitaJabar — Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, Jawa Barat menjadi provinsi pertama di Indonesia yang menerapkan teknologi di bidang perikanan. Penerapan teknologi sebagai perwujudan revolusi industri 4.0.

“Yang pertama (di Indonesia). Di mana yang lain masih berwacana 4.0, di Jabar sudah duluan sekitar 6 bulan lalu,” ungkap Emil–sapaan Ridwan Kamil— usai membuka Festival Keanekaragaman Makanan Olahan Berbasis Lokal, di Trans Studio Mall, Kota Bandung, kemarin.

Menurut Emil, penggunaan teknologi terbukti mampu meningkatkan produktivitas dan hasil panen sampai dua kali lipat dari sebelumnya. Pertenakan lele ikan lele di Indramayu menjadi buktinya.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Jadi menabur pakan ikan sekarang mengunakan HP (handphone). Di mana pesannya sampai ke sensor di drum untuk melontarkan pakan, sehingga akurat. Akibatnya, panen naik dari dua kali menjadi empat kali dalam setahun. Dan pendapatan petani jadi jauh lebih baik,” ucapnya.

“Sehingga suatu hari bila 4.0 ini diterapkan dengan baik maka orang desa bisa sejahtera seperti di kota,” tambahnya.

Senada, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jabar, Mohamad Arifin, mengatakan, festival tersebut bertujuan mendorong pengembangan industri kecil dan menengah.

“Tujuannya meningkatkan diversifikasi produk pangan dan olahan bahan baku lokal juga menumbuhkan kesadaran bahwa dengan membeli produk IKM berarti mendorong peningkatan perekonomian di Jabar,” ucap Arifin dalam sambutannya.

Dalam festival yang diikuti oleh 300 orang dari 27 Kabupaten/Kota itu, Ketua Forikan (Forum Peningkatan Konsumsi Ikan) Jabar Atalia Praratya Kamil mengukuhkan Forikan Kabupaten/Kota. Mal

Komentari

Berita Terkait

Bupati Garut Akui Punya Kesan Mendalam Terhadap Danrem Kol Nurul Yakin
Terdapat 54 Stasiun Aktif di Daop 2, Dimana Saja?
Lewat Surabi, Kota Bandung Komitmen Reformasi Birokrasi
Kasus Anak di Cirebon, Menteri PPPA Kunjungi Polres
Edwin Senjaya Komentari Tunjangan Rumah Rp 58 Juta
Radea Respati : Warga Jaga Warga Tingkatkan Solidaritas Sosial
Tingkatkan Pendapatan, XLSMART & Telkom Jalin Kerjasama
Dudi Supriadi : Visi Misi Bupati Garut Harus Sejalan dengan RPJMD

Berita Terkait

Sabtu, 13 September 2025 - 09:26 WIB

Bupati Garut Akui Punya Kesan Mendalam Terhadap Danrem Kol Nurul Yakin

Jumat, 12 September 2025 - 19:52 WIB

Terdapat 54 Stasiun Aktif di Daop 2, Dimana Saja?

Kamis, 11 September 2025 - 11:42 WIB

Lewat Surabi, Kota Bandung Komitmen Reformasi Birokrasi

Kamis, 11 September 2025 - 11:04 WIB

Kasus Anak di Cirebon, Menteri PPPA Kunjungi Polres

Kamis, 11 September 2025 - 10:43 WIB

Edwin Senjaya Komentari Tunjangan Rumah Rp 58 Juta

Berita Terbaru

FEATURED

Terdapat 54 Stasiun Aktif di Daop 2, Dimana Saja?

Jumat, 12 Sep 2025 - 19:52 WIB

Sekda Kota Bandung saat Kick Off Meeting  di Hotel Horison Bandung, Rabu 10 September 2025. PJ/Dok

FEATURED

Lewat Surabi, Kota Bandung Komitmen Reformasi Birokrasi

Kamis, 11 Sep 2025 - 11:42 WIB

FEATURED

Kasus Anak di Cirebon, Menteri PPPA Kunjungi Polres

Kamis, 11 Sep 2025 - 11:04 WIB

Edwin Senjaya mengomentari terkait tunjangan rumah bagi anggota DPRD Kota Bandung. PJ/Dok

FEATURED

Edwin Senjaya Komentari Tunjangan Rumah Rp 58 Juta

Kamis, 11 Sep 2025 - 10:43 WIB