MAJALENGKA, PelitaJabar – Sebagai lembaga keuangan nasional, bank bjb terus melakukan beragam inovasi di berbagai bidang. Termasuk tranformasi digital pada dunia pendidikan yang diberi nama Kampus NgaDIGI. Program tersebut menyediakan layanan finansial pembayaran iuran kuliah secara digital.
Pemimpin Divisi Corporate Secretary bank bjb Widi Hartoto mengatakan Kampus NgaDIGI merupakan aktivitas yang bertujuan untuk dapat memudahkan para mahasiswa agar dapat menikmati kemudahan pembayaran layanan pendidikan.
“Dengan kesamaan tugas dan peran sebagai agen penggerak dan perubahan, bank bjb turut serta mengajak para mahasiswa untuk menjadi bagian dari perubahan dengan mendorong pemanfaatan teknologi digital khususnya dalam lingkup dunia pendidikan maupun dalam berbagai lini kehidupan secara keseluruhan. Inovasi merupakan sesuatu yang niscaya mesti dilakukan demi menjawab tantangan perubahan zaman yang senantiasa mengharuskan setiap generasi untuk terus beradaptasi,” kata Widi disela launching Kampus NgaDIGI live di virtual meetings dan akun media sosial (YouTube) Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Cirebon Rabu (4/10/2020).
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Peluncuran turut diisi webinar bertajuk “Peran Mahasiswa Dalam Digitalisasi Sistem Pembayaran di Lingkungan Kampus & Digitalisasi UMKM”.
Fasilitas pembayaran cashless ini telah diterapkan di kampus-kampus di wilayah Cirebon, Indramayu, Majalengka, dan Kuningan (Ciayumajakuning). Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Cirebon bekerja sama dengan bank bjb dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Majalengka serta Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Majalengka telah melakukan pengaplikasian QRIS pada lingkungan universitas.
“Dengan program Kampus NgaDIGI ini, diharapkan dapat meningkatkan pendapatan sektor pendidikan wilayah Ciayumajakuning, serta dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat termasuk menerapkan pembayaran secara nontunai,” pungkas Widi. ***