Legend Persib & Relawan Napak Tilas Turun Gunung Dukung Paslon Walikota Bandung Dandan-Arif

- Penulis

Jumat, 15 November 2024 - 13:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG, PelitaJabar – Kostentasi Pilwalkot Kota Bandung makin dinamis. Bahkan menjadi sorotan masyarakat. Salah satunya para Legend Persib mulai membulatkan dukungannya kepada Pasangan Calon (Paslon) Walikota dan Wakil Walikota Bandung Dandan-Arif.

Dandan Riza Wardana merupakan salah satu putra yang membesarkan Persib Bandung, dan pernah menjadi Manager Persib Junior. Dandan jadi pelaku pengiat sepakbola, bukan hanya sebagai pencinta hanya memanfaatkan dukungan saat ini. Alasan inilah mengapa para Legend Persib mendukung Dandan-Arif,

“Kenapa saya memihak paslon nomor satu, saya bukan orang Bandung, saya ini orang Dayak, ceritanya panjang. Karena sepak terjang perhatian almarhum (Ateng Wahyudi), kepada para pemain Persib banyak cerita dari para legend ternyata terbukti. Saat ini saya sebagai Ketua Yayasan Mantan Persib Bandung, merasa terpanggil hati saya untuk ikut bagian suksesi Dandan,” beber Ketua Yayasan Mantan Persib, Iman Santoso, Kamis (14/11/2024).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Ibarat kata pribahasa, buah jatuh tidak akan jauh dari pohonnya, itulah harapan kepada Dandan.

“Berarti yang terbaik itu siapa?, pasti nomor satu, tidak akan jauh gaya kepeduliannya sifatnya seperti almarhum bapaknya, itu saja,” tambah Iman Santoso.

Salah seorang Legend Persib, Subur mengulas masa lalu dirinya saat masuk Persib Bandung dan alasan untuk mendukung Dandan untuk jadi Walikota Bandung.

“Alasan yang pertama, ini benar-benar subjektif ya, bahwa saya masuk Bandung sejak tahun 70-an akhir, itu belum jadi apa-apa, belum jadi siapa-siapa. Termasuk Persib saat itu kebetulan pak walikota yang notabene ayahnya Pak Dandan, saya bisa berkembang sejauh ini, bisa dikenal oleh seluruh kalangan sepakbola nasional dan saya merasakan sendiri tidak hanya katanya gitu kan. Pada saat saya tugas di Bank Mandiri, Bank Bumidaya, saya keliling Indonesia dan Alhamdulillah menunjang penghasilan saya,” papar Subur.

Selain itu, dirinya juga benar-benar dijadikan orang Bandung asli, diberikan perumahan. Jadi bagaimanapun juga, latarbelakang itu yang mendasari dirinya harus berterima kasih kepada Walikota Bandung legendaris Ateng Wahyudi melalui putranya Dandan Riza Wardana.

“Tapi tidak hanya itu saja, kiprah Pak Dandan pun sebelum maju disini, ada catatan di persepakbolaan Bandung, dengan membina tim Persib pada saat itu sebelum jadi PT PBB. Ya mudah-mudahan harapan kami bahwa walaupun sekarang sudah profesional dan dikelola oleh perusahaan, tapi setidaknya untuk bibit-bibit muda, pemain-pemain muda, masih bisa ditangani oleh Kota Bandung. Melalui Askot dan Asprofnya. Saya berharap untuk itu,” ungkap Subur.

Selebihnya, mantan-mantan Persib turun gunung begini, tidak ada yang melirik, tidak ada yang mendayagunakan. Dengan ajakan begini, kami merasa bahwa kami terpanggil untuk berkiprah lebih jauh.

“Bahwa ternyata kami masih bermanfaat untuk yang lainnya. Mudah-mudahan saja, apa yang kami yakini sekarang ini bisa menjadi kenyataan. Pak Dandan jadi, sepakbola Bandung pun bergairah lagi. Kami-kami yang ruruntuk Persib Bandung ini yang punya spesialisasi dalam pembinaan generasi muda bisa diakomodasi,” harapnya.

Sementara, Relawan Napak Tilas, Irawan menyampaikan, Dandan merupakan sosok calon yang memiliki kompetensi mengelola birokrasi di banding yang lain yang harus adaptasi management birokrasi pemerintahannya. Dalam perjalanannya, Dandan berpengalaman mengurus masyarakat dibawah sewaktu menjabat di kelurahan.

“Jadi yang lebih tahu dan memahami seluk beluk Kota Bandung. Makanya Dandan selalu bicara apa adanya, programnya rasional. Bukan hanya cari sensasi dan pencitraan waktu pemilu saja agar mendapat perhatian pemilih,” ucapnya.

Setelah banyak mengenal tentang figur Dandan juga menjadi tahu bagaimana konsep Ngadandanan Kota Bandung.

“Alhamdulillah banyak element, komunitas terus bergabung bersama di paslon nomor satu. Wajar Saat ini dandan merupakan calon wali kota menjadi pilihan masyarakat,” pungkasnya seraya mengatakan mendukung dandan bukan dengan transaksional, istilahnya orang bejo akan pilih Dandan. ***

Komentari

Berita Terkait

Puluhan Remaja SLBN Cicendo Ikuti Edukasi Reproduksi Inklusif
Bio Farma Terima Sertifikat Halal untuk Vaksin HPV NusaGard
Ciptakan Generasi Qur’ani, K.H Lukman Hakim Sebut Peradaban Unggul Berawal dari Keluarga
NATARU 2026, KAI Siapkan 12 Ribuan Tempat Duduk
Genjot Stunting, KDM Alokasikan Anggaran untuk Kader PKK
Bantu Palestina Puluhan Milyar, KH. Noor Achmad Apresiasi BAZNAS Jabar
XLSMART Raih Pendapatan Rp 11,47 Triliun di Q3 2025
Tumpukan Sampah di TPS Ciwastra Mulai Menurun

Berita Terkait

Kamis, 20 November 2025 - 16:10 WIB

Puluhan Remaja SLBN Cicendo Ikuti Edukasi Reproduksi Inklusif

Kamis, 20 November 2025 - 11:18 WIB

Bio Farma Terima Sertifikat Halal untuk Vaksin HPV NusaGard

Rabu, 19 November 2025 - 12:49 WIB

Ciptakan Generasi Qur’ani, K.H Lukman Hakim Sebut Peradaban Unggul Berawal dari Keluarga

Rabu, 19 November 2025 - 09:17 WIB

NATARU 2026, KAI Siapkan 12 Ribuan Tempat Duduk

Rabu, 19 November 2025 - 08:20 WIB

Genjot Stunting, KDM Alokasikan Anggaran untuk Kader PKK

Berita Terbaru

Sedikitnya 39 siswa SLBN Cicendo mengikuti workshop kesehatan reproduksi remaa yang digagas Kemdnukbangga/BKKBN Jabar. PJ/Dok

FEATURED

Puluhan Remaja SLBN Cicendo Ikuti Edukasi Reproduksi Inklusif

Kamis, 20 Nov 2025 - 16:10 WIB

Bio Farma terima sertifikat halal untuk vaksin HPV NusaGard dari BPJPH. Dok

FEATURED

Bio Farma Terima Sertifikat Halal untuk Vaksin HPV NusaGard

Kamis, 20 Nov 2025 - 11:18 WIB

PT KAI Daop 2 Bandung menyediakan ribuan tempat duduk selama NATARU 2025-2026. Seorang model memperlihatkan cara memesan tiket di Acces by KAI. PJ/Dok

FEATURED

NATARU 2026, KAI Siapkan 12 Ribuan Tempat Duduk

Rabu, 19 Nov 2025 - 09:17 WIB

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi saat menghadiri Peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-53 sekaligus Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-61 tingkat Provinsi Jawa Barat di Sabuga Bandung, Selasa 18 November 2025. P/Dok

FEATURED

Genjot Stunting, KDM Alokasikan Anggaran untuk Kader PKK

Rabu, 19 Nov 2025 - 08:20 WIB