Mang Oded : Saya Dan Warga Bandung Bangga Dengan Tarung Derajat

- Penulis

Jumat, 25 Oktober 2019 - 17:42 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG, PelitaJabar – Olahraga beladiri tarung derajat yang dulu dikenal dengan boxer harus dijaga dan dilestarikan. Karena merupakan hasil karya anak bangsa khususnya “urang Bandung”.

Demikian Walikota Bandung Oded M.Danial, usai membuka kejuaraan tarung derajad “Piala Walikota Bandung” Cup VI di GOR Bandung Jalan Jakarta Jumat (25/10). Kejuaraan berlangsung dari 24 hingga 27 Oktober 2019.

“Mang Oded sendiri sangat bangga. Ini beladiri urang bandung dan sudah sangat berkembang. Mang Oded ingin olahraga beladiri ini menjadi tuan dirumahnya sendiri walau sudah berkembang di.luar negeri,” ujar Walikota Bandung.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tarung derajat sebagaimana yang dikatakan Guru Utamanya Aa Boxer, lanjut Mang Oded tidak hanya melatih jasmani. Tapi lebih dari itu adalah memanusiakan manusia.

“Pokoknya ada dimensi lain. Ada beladiri sekaligus melatih jasmani dan juga ada pembentukan qalbu. Saya sangat bangga dan warga Bandung bangga dengan beladiri urang bandung yang sudah merambah luar negeri,” kata Mang Oded.

Sementara Ketua Umum Pengurus Cabang (Pengcab) Tarung Derajat Kota Bandung Ferdi Ligaswara mengatakan, kejuaraan tarung derajad Piala Walikota Bandung Cup VI 2019 ini merupakan program tahunan.

“Kali ini antusias peserta sangat luar biasa. Jumlahnya hampir 377 petarung. Kita punya lebih 60 Satuan Latihan (Satlat). Hampir semua ikut. Tapi tidak hanya secara kwantitas yang kita tonjolkan tapi kualitas tetap menjadi acuan,” ujar Ferdi.

Dikatakan, para petarung yang ikut adalah usia remaja dan pelajar.

“Merekalah nanti yang akan menggantikan para seniornya. Mereka adalah bibit handal yang merupakan petarung masa depan,” ucapnya.

Ketua panitia pelaksana Yayan menyebutkan Kejuaraan Piala Walikota Bandung Cup VI kali ini merupakan peserta terbanyak jika dibandingkan dengan kejuaraan mana pun.

“Kejuaraan ini terbanyak pesertanya. Jumlahnya mengalahkan jumlah peserta pada Kejurnasnyang dilaksanakan sebelumnya. Termasuk jumlah peserta Babak Kualifikasi (BK) PON yang akan datang yang hanya berjumlah 334 petarung,” jelas Yayan.

Kategori yang dipertandingkan adalah pelajar Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), Sekolah Menengah Atas (SMA) dan kategori Usia Kolot “Ulot”.

“Khusus untuk Ulot yang turun adalah pelatihnya. Jadi sekarang memang diadakan kelas ini untuk memberi kesempatan para pelatih merasakan tarung. Karena ada pelatih yang belum pernah ikut kejuaraan. Sekaranglah saatnya mencoba tarung” jelas Yayan.

Pada kesempatan itu. Guru Utama H. Achmad Dradjat memberikan tausiah kepada para atlet tarung derajat sebelum dimulainya pertandingan. Joel

Komentari

Berita Terkait

Cetak Advokat Handal, DPD FERARI Jabar dan STAI Siliwangi Gelar PKPA
Penutupan AAYF 2025, Farhan Sebut Bandung Adalah Kota dengan Ragam Budaya Berkumpul dan Bersatu
Vakum 11 Tahun, Farhan Harap Pasar Seni ITB Jadi Agenda Rutin
Malaysia Hingga India Hadiri Pembukaan Asia Africa Festival 2025
Uji Tabrak TIGGO 9 Kecepatan 50KM/Jam, Hasilnya Luar Biasa
Keren, Karya Kriya Tekstil dan Fashion Tel-U Pernah Kolab Bareng Desainer Ternama
bank bjb Perkuat Sinergi dengan Pemkab Kuningan Lewat Pinjaman Daerah
Dadi Ahmad Roswandi Nakhodai IKASMANTIKA 2025–2030

Berita Terkait

Senin, 20 Oktober 2025 - 18:36 WIB

Cetak Advokat Handal, DPD FERARI Jabar dan STAI Siliwangi Gelar PKPA

Senin, 20 Oktober 2025 - 17:32 WIB

Penutupan AAYF 2025, Farhan Sebut Bandung Adalah Kota dengan Ragam Budaya Berkumpul dan Bersatu

Senin, 20 Oktober 2025 - 17:21 WIB

Vakum 11 Tahun, Farhan Harap Pasar Seni ITB Jadi Agenda Rutin

Senin, 20 Oktober 2025 - 17:08 WIB

Malaysia Hingga India Hadiri Pembukaan Asia Africa Festival 2025

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 20:11 WIB

Keren, Karya Kriya Tekstil dan Fashion Tel-U Pernah Kolab Bareng Desainer Ternama

Berita Terbaru

Wali Kota Bandung saat meninjau Pasar Seni ITB. PJ/Dok

FEATURED

Vakum 11 Tahun, Farhan Harap Pasar Seni ITB Jadi Agenda Rutin

Senin, 20 Okt 2025 - 17:21 WIB