JAKARTA, PelitaJabar – Diprediksi naik 25 persen pada momen Natal dan Tahun Baru (NATARU) 2023, PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) menambah kapasitas jaringan hingga 2-3 kali lipat dibandingkan hari biasa.
Hasil survei Kemenhub 2022, akan ada potensi pergerakan sekitar 44,17 juta orang saat Nataru nanti, yang mendorong peningkatan trafik telekomunikasi dan data.
Mengantisipasi hal itu, XL Axiata juga telah menyiapkan 65-unit mobile BTS (MBTS) di berbagai titik lokasi yang terutama di wilayah Jawa Barat, Sumatera, dan Bali. Jalur dimaksud antara lain jalur transportasi utama, tujuan wisata, pusat keramaian, hingga terminal bus, stasiun kereta, serta bandar udara.
‘Kami juga telah menyiapkan antisipasi jika sewaktu-waktu terjadi accident yang tidak terduga, misalnya banjir, gempa bumi, dan sebagainya. Untuk itu, tim kami di lapangan akan standby 24 jam selama masa libur ini, selain juga ada tim yang terus memantau kondisi jaringan di seluruh wilayah layanan XL Axiata melalui pusat monitoring kualitas layanan XL Axiata – Customer Experience and Service Operation Center (CE&SOC) yang berada di kantor pusat di Jakarta,’ papar Direktur & Chief Technology Officer XL Axiata, I Gede Darmayusa dalam rilisnya Kamis 22 Desember 2022.
Kota-kota yang diprediksi akan mengalami lonjakan trafik antara lain Bandung, Yogyakarta, Surabaya, Medan, Denpasar, hingga Surabaya.
Kenaikan trafik diperkirakan akan terjadi di area-area yang memiliki komunitas Nasrani cukup besar, seperti beberapa kota di Sulawesi Utara, Sumatera Utara, serta Nusa Tenggara Timur.
Saat ini XL Axiata memiliki pelanggan sebanyak lebih dari 57 juta pelanggan, dan diperkuat dengan lebih dari 147 ribu BTS, termasuk lebih dari 90 ribu BTS 4G.
Jaringan 4G LTE XL Axiata juga terus diperluas, dan saat ini sudah mencapai lebih dari 469 kota/kabupaten di berbagai wilayah di Indonesia.
Saat ini XL Axiata memiliki lebih dari 57 juta pelanggan, dan diperkuat dengan lebih dari 147 ribu BTS, termasuk lebih dari 90 ribu BTS 4G.
Jaringan 4G LTE XL Axiata juga terus diperluas, dan saat ini mencapai lebih dari 469 kota/kabupaten di berbagai wilayah di Indonesia. ***