BANDUNG, PelitaJabar — Anggaran yang sudah diberikan dan dicairkan harus dipertanggungjawabkan dengan prestasi olahraga yang baik.
“Itu uang rakyat dan cara mempertanggungjawabkannya adalah dengan memberikan prestasi yang terbaik. Hanya itu,” ungkap Wakil Walikota Bandung Yana Mulyana, disela Rapat Koordinasi KONI Kota Bandung sekaligus Halal Bi Halal pengurus dan Cabang olahraga di Hotel Preanger belum lama ini.
Kendati sempat tertunda karena belum terbentuk dan dilantiknya pengurus KONI Kota Bandung saat itu, namun bukan berarti pemerintah Kota tidak ada perhatian.
“Pemerintah ingin semua berjalan sesuai dengan mekanisme aturan yang sudah berlaku. Toh, akhirnya cair juga. Dan saat ini KONI Kota Bandung langsung mentransfernya ke cabang olahraga,” kata Yana.
Sementara itu, Ketua Umum KONI Kota Bandung, Dr. Nuryadi, M.Pd, mengatakan bahwa dirinya dengan pengurus lainnya langsung mencairkan anggaran tersebut ke cabang olahraga.
“Kita sudah melakukan verifikasi dengan pengurus terkait. Melalui berbagai kajian sesuai dengan proposal yang masuk, dana tersebut langsung kita transfer ke Cabor,” ujarnya.
Ada beberapa mata anggaran yang telah di cairkan diantaranya adalah Dana Operasional Pembinaan (DOP) dan dana bantuan kejuaraan Walikota Cup.
Dikatakan, hampir 50 persen dari 60 cabor yang ada telah disalurkan bantuan. Khususnya yang akan melaksanakan kejuaraan Walikota Cup. Jadi untuk tiga bulan pertama baru 30 cabor, sedangkan sisanya 50 persen cabor lagi akan disalurkan September mendatang.
“Tidak semua memang. Kita memprioritaskan pemberian bantuan tersebut berdasarkan skala prioritas prestasi cabor khusus untuk DOP,” pungkasnya. Joel