BANDUNG, PelitaJabar – Gubernur Jawa Barat (Jabar) yang juga Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Jabar Ridwan Kamil mengikuti rapat terbatas (ratas) terkait penanganan pandemi COVID-19 dan pemulihan ekonomi bersama Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo lewat videoconference dari The Trans Luxury Hotel, Kota Bandung, Selasa (1/09/2020).
Ratas yang diikuti para gubernur se-Indonesia ini bertujuan menyamakan frekuensi gerak mulai dari pemerintah pusat, kementerian hingga pemerintahan desa agar tercapai langkah cepat dan efektif dalam penanganan pandemi dan pemulihan ekonomi di Tanah Air.
Presiden menjelaskan, hingga Agustus 2020, tingkat kesembuhan berada di angka 72,1 persen. Angka tersebut meningkat dibandingkan tingkat kesembuhan pada April 2020 yang hanya 15 persen.
“Jadi, ada pergerakan yang lebih baik. Lebih tinggi dibandingkan rata-rata (kesembuhan) dunia yang 69 persen,” kata Presiden.
Meski begitu, Presiden menegaskan bahwa Indonesia masih memiliki pekerjaan rumah untuk menurunkan fatality rate (tingkat kematian) yang masih lebih tinggi dibandingkan angka global.
Terkait vaksinasi, pihaknya telah mendapatkan komitmen 20 sampai 30 juta vaksin di akhir tahun 2020 dalam bentuk barang jadi dan mendapatkan sekitar 290 juta vaksin hingga akhir 2021.
Adapun pada kuartal pertama 2020, pertumbuhan ekonomi nasional masih tumbuh 2,97 persen, namun di kuartal dua mengalami kontraksi 5,32 persen. Rls