BANDUNG, PelitaJabar — “POBSI Jabaaaaar….???!!! I love you full“
Kalimat di atas bergema dari keluarga besar Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI) Jabar sebagai tage-line untuk memotivasi semangat para atlet yang berjuang di panggung Babak Kualifikasi (BK) PON 21 hingga 30 Agustus ini di Jakarta.
“Kita sudah sepakati, mulai atlet, pelatih atau pun pengurus, tage-line kami itu. Ini akan menjadi penyemangat kami, ” jelas Ketua Umum Pengurus Provinsi (Pengprov) POBSI Jabar Rudi Kadarisman, Kamis (15/8).
Dia mengingatkan, pelaksanaan BK tinggal menghitung hari. Karena itu pihaknya meminta semua atlet menggunakan panggung Babak Kualifikasi (BK) dengan baik dan selalu berkoordinasi serta ber diskusi dengan para pelatih.
Saatnya para atlet fokus dan manfaatkan panggung BK itu semaksimal mungkin. Dan rebut tiket PON 2020 di Papua,” ingat Rudi.
Dirinya menyerahkan semuanya pada para pelatih untuk mendongkrak motivasi para atlet menuju panggung BK.
“BK adalah sasaran antara yang harus dikuasai para atlet. Ibarat panggung, ya panggung itu harus dikuasai dan dikendalikan. Bermainlah dengan serius. BK adalah panggung penentu langkah kalian. Mau lanjut ke PON, atau kalian berhenti di panggung BK itu,” tambahnya.
Rudi juga mewanti wanti atletnya tidak menyia-nyiakan latihan selama dalam base-camp Pemusatan Latihan Daerah (Pelatda) di Bumina Nini dan Piitpool Click Square.
“Yang menentukan nasib para atlet itu, ya atlet itu sendiri. Berjuanglah sungguh-sungguh. Saya juga berharap doa dari masyarakat Jawa Barat agar atlet biliar kami berhasil juara dan merebut tiket ke PON XX Tahun 2020 Papua,” pungkas Rudi didampingi manejer tim Kang Zaiman. Joel
