Tekan Kenaikan Harga Jelang Ramadan, Gelar Pangan Murah

- Penulis

Rabu, 15 Maret 2023 - 09:03 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG, PelitaJabar – Guna menekan kenaikan harga menjelang Ramadhan, Pemerintah Kota (Pemkot Bandung) mengadakan Gelar Pangan Murah di Posters Hotel, Jalan PH. H. Mustofa, Kota Bandung, Rabu, 15 Maret 2023.Pada Gelar Pangan Murah ini, Pemkot Bandung berkolaborasi dengan Bulog, Badan Pangan Nasional, Budaya Rakyat Nusantara Jabar, Perusahaan Perdagangan Indonesia.

Gelar Pangan Murah pun disambut antusias warga. Salah satunya, Tita (50) warga Cibeunying Kidul, Kota Bandung. Ia merasa terbantu dengan adanya pasar murah ini.

“Antre tidak terlalu lama dan harganya pun murah. Selisihnya bisa sampai Rp3.000,” terangnya usai membeli telur.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sementara, Ketua TP PKK Kota Bandung Yunimar Mulyana menyebut, Gelar Pangan Murah ini sebagai upaya menjaga harga bahan pangan agar tetap stabil jelang bulan Ramadan.

“Menjelang bulan Ramadan ini tentu harga-harga kecenderungannya akan naik. Tetapi mudah-mudahan dengan adanya Gelar Pangan Murah ini kita bisa menekan harga ini stabil tidak ada kenaikan nah ini bermanfaat,” ucapnya.

Beberapa komoditas pangan yang dijual dengan harga murah antara lain: beras medium seharga Rp53.000 per 5 kilogram, MinyaKita (Rp14.000 per liter), gula pasir (Rp14.000 per kilogram), daging rendang (Rp100.000 per kilogram), ayam (Rp37.500 per ekor), bawang merah (Rp28.000 per kilogram).

Juga ada telur ayam yang dibanderol Rp26.000 per kilogram dan aneka sayuran yang dibanderol serba Rp3.000.

Di tempat yang sama, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kota Bandung Eric M. Attauriq menyebut, Pemkot Bandung ingin memberikan keyakinan kepada masyarakat bahwa stop pangan di kota Bandung aman terkendali.

Menurutnya, inflasi di Kota Bandung saat ini masih dalam status yang terbaik se-Jawa Barat.

“Jadi kami harapkan masyarakat tidak perlu panic buying. Saat ini baik itu harga ataupun ketersediaannya sudah mencukupi,” pungkasnya. ***

Komentari

Berita Terkait

Bupati Garut Akui Punya Kesan Mendalam Terhadap Danrem Kol Nurul Yakin
Terdapat 54 Stasiun Aktif di Daop 2, Dimana Saja?
Lewat Surabi, Kota Bandung Komitmen Reformasi Birokrasi
Kasus Anak di Cirebon, Menteri PPPA Kunjungi Polres
Edwin Senjaya Komentari Tunjangan Rumah Rp 58 Juta
Radea Respati : Warga Jaga Warga Tingkatkan Solidaritas Sosial
Tingkatkan Pendapatan, XLSMART & Telkom Jalin Kerjasama
Dudi Supriadi : Visi Misi Bupati Garut Harus Sejalan dengan RPJMD

Berita Terkait

Sabtu, 13 September 2025 - 09:26 WIB

Bupati Garut Akui Punya Kesan Mendalam Terhadap Danrem Kol Nurul Yakin

Jumat, 12 September 2025 - 19:52 WIB

Terdapat 54 Stasiun Aktif di Daop 2, Dimana Saja?

Kamis, 11 September 2025 - 11:42 WIB

Lewat Surabi, Kota Bandung Komitmen Reformasi Birokrasi

Kamis, 11 September 2025 - 11:04 WIB

Kasus Anak di Cirebon, Menteri PPPA Kunjungi Polres

Kamis, 11 September 2025 - 10:43 WIB

Edwin Senjaya Komentari Tunjangan Rumah Rp 58 Juta

Berita Terbaru

FEATURED

Terdapat 54 Stasiun Aktif di Daop 2, Dimana Saja?

Jumat, 12 Sep 2025 - 19:52 WIB

Sekda Kota Bandung saat Kick Off Meeting  di Hotel Horison Bandung, Rabu 10 September 2025. PJ/Dok

FEATURED

Lewat Surabi, Kota Bandung Komitmen Reformasi Birokrasi

Kamis, 11 Sep 2025 - 11:42 WIB

FEATURED

Kasus Anak di Cirebon, Menteri PPPA Kunjungi Polres

Kamis, 11 Sep 2025 - 11:04 WIB

Edwin Senjaya mengomentari terkait tunjangan rumah bagi anggota DPRD Kota Bandung. PJ/Dok

FEATURED

Edwin Senjaya Komentari Tunjangan Rumah Rp 58 Juta

Kamis, 11 Sep 2025 - 10:43 WIB