JAKARTA, PelitaJabar — Guna memenuhi kebutuhan komunikasi warga yang terkena dampak bencana gempa di Sulawesi Tengah, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) menyediakan akses wifi gratis di 157 lokasi yang tersebar di Palu, Donggala, Ampana, Banggai, Luwuk, Marisa, Parigi, Poso, dan Toli dengan SSID TelkomPeduli.
Direktur Utama Telkom Alex J. Sinaga juga menyerahkan 1.000 unit kartu Simpati kepada Polda Sulawesi Tengah untuk membantu aparat kepolisian dan relawan koordinasi pasca bencana. Untuk awak media, TelkomGroup menyediakan Media Center di Kantor Telkom Jalan Moh. Hatta, Kota Palu.
Kabid IT Polda Sulteng AKBP M. Haritsuddin mengucapkan terima kasih atas bantuan tersebut.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Saat ini posko-posko yang ada di Palu sudah dilayani dengan akses wifi dan telepon via kabel. Ini sangat memudahkan komunikasi antara posko dan petugas yang ada di lapangan,” jelas Haritsuddin dalam siaran pers yang diterima PJ Kamis (4/10).
Sementara, Direktur Network and IT Solution (NITS) Telkom Zulhelfi Abidin mengungkapkan, pihaknya menyadari layanan komunikasi sangat penting saat kondisi bencana seperti ini.
“TelkomGroup juga menyiapkan fasilitas telepon gratis di Posko TNI/Pemda, Posko Korem, Posko Bandara, Posko Kantor Walikota, Posko Kantor Gubernur, dan RS Undata Palu,” jelasnya.
TelkomGroup melalui Telkomsel memberikan paket gratis nelpon dan SMS ke semua operator 24 jam selama seminggu dengan menu UMB *888*20# atau SMS, Ketik SULTENG Kirim ke 8999. Pelanggan akan mendapatkan 50 menit dan 200 SMS Gratis ke seluruh operator.
BUMN Tanggap Bencana Gempa Sulawesi Tengah
Selain pemulihan jaringan, TelkomGroup bersama 7 (tujuh) BUMN yaitu PT PLN (persero), PT Pertamina (Persero), PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk, dan PT Bank Tabungan Negara (Persero), juga fokus memberikan bantuan melalui program BUMN Tanggap Bencana Gempa Sulawesi Tengah.
Bantuan awal yang telah tiba di Palu antara lain 2 ton beras, 21 unit tenda, 100 dus mie instan, susu dan popok bayi, serta obat-obatan. Shell