Wow, 13 Warga Kota Bandung Siap Bekerja di Tokyo

- Penulis

Jumat, 18 Maret 2022 - 08:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG, PelitaJabar – Sedikitnya 13 warga Kota Bandung siap bekerja di Tokyo Jepang. Hal ini sebagai tindak lanjut Memorandum Of Understanding (MoU) antara Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung dengan Pemerintah Kota Toyota Jepang.

Pekerjaan sebagai ‘care worker’ atau perawat lansia yang ada di rumah sakit daerah di Kota Toyota tersebut, akan ditempatkan di beberapa pelayanan kesehatan yang disebar di kota Toyota  seperti Gunma, Shiga, Fukuoka, Nigata hingga Kagoshima.

Para perawat lansiatersebut merupakan lulusan Poltekkes Kemenkes Bandung, SMKN 15 Bandung, SMK Madani Bandung, Stikes Aisyiyah Bandung, SMK ICB Cinta Teknika, Poltekkes TNI AU Ciumbuleuit. SMK Bhakti Kencana dan Universitas Padjadjaran.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Perusahaan yang akan menaungi para pekerja tersebut yaitu Medical Corporation Yuhokai, Social Welfare Corporation Yotsubakai, Social Welfare Corporation Djunkai, Social Welfare Corporation Mokuseikai, Cedar Co.  LTD, Pine Co., LTD, Social Welfare Corporation Chuetsuro, Social Welfare Corporation Shuho Kai.

Mereka akan berangkat dalam waktu dekat, 25 Maret 2022 hingga bulan April mendatang.

‘Atas nama Pemkot Bandung saya apresiasi kegiatan ini mudah-mudahan bisa terlaksana. Lebih sering dan banyak peserta melakukan magang juga bekerja di Jepang maupun negara lain,’ jelas Plt. Walikota Bandung Yanan Mulyana di Balai Kota Bandung, Jumat 18 Januari 2022.

Yana berpesan kepada para perawat agar mampu bekerja dengan baik. Juga menjaga nama baik Kota Bandung. Karena para perawat ini sebagai duta  Kota Bandung di Jepang.

Sementara Kepala Dinas Tenaga Kerja Kota Bandung, Arief Syaifudin menerangkan, program ini merupakan tindak lanjut MoU bersama Toyota city dengan Pemkot Bandung. Pemkot Bandung menyiapkan perawat lansia untuk diberangkatkan ke Kota Toyota.

‘Pada tahun 2020 program pelatihan bahasa dan budaya Jepang. Pada saat itu kami rekrut dari kursus beberapa lulusan SMK, D3 dan S1 keperawatan,’ tambanya.

Untuk gaji, sekitar Rp 15-25 juta per bulannya. Jika para peserta lulus ujian nasional di Jepang otomatis berlanjut.

‘Kegiatan MoU ini punya waktu 5 tahun. Pendapatan para pekerja ini tahun pertama Rp 15 juta, tahun berikutnya Rp 20 juta hingga Rp 25 juta,’ pungkasnya.

Salah satu peserta yang akan berangkat, Endah Permatasari (26) merasa bersyukur terpilih untuk bekerja di Jepang.

‘Saya lulus D3 Kebidanan Poltekkes Kemenkes Bandung. Alhamdulilah dari Disnaker Kota Bandung bisa memberikan pekerjaan di Jepang. Saya sekitar 3 tahun lamanya disana mengurus lansia,’ katanya singkat.

Akomodasi tiket dan tempat tinggal difasilitasi pihak Jepang. ***

Komentari

Berita Terkait

Begini Cara Klaim Unit Rusak Ganti Baru Midea 365
Judol dan Pinjol Picu Perceraian, DP3AKB Jabar Gelar ToT
Hampir 2,5 Juta Pelanggan Gunakan KAJJ dari Daop 2
DPRD Kota Bandung Dukung Penuh KPK Berantas Korupsi
Kang Upep Sebut GPM Dapat Tingkatkan Daya Beli Masyarakat
XLSMART Raih Tiga Penghargaan
Lahirkan Atlet Hebat Farhan Dukung Uji Kompetensi Pelatih Cabor
Ribuan Pegawai BKKBN di Gembleng Kopassus

Berita Terkait

Senin, 14 Juli 2025 - 16:45 WIB

Begini Cara Klaim Unit Rusak Ganti Baru Midea 365

Senin, 14 Juli 2025 - 15:55 WIB

Judol dan Pinjol Picu Perceraian, DP3AKB Jabar Gelar ToT

Senin, 14 Juli 2025 - 15:26 WIB

Hampir 2,5 Juta Pelanggan Gunakan KAJJ dari Daop 2

Senin, 14 Juli 2025 - 07:45 WIB

DPRD Kota Bandung Dukung Penuh KPK Berantas Korupsi

Senin, 14 Juli 2025 - 06:12 WIB

Kang Upep Sebut GPM Dapat Tingkatkan Daya Beli Masyarakat

Berita Terbaru

FEATURED

Begini Cara Klaim Unit Rusak Ganti Baru Midea 365

Senin, 14 Jul 2025 - 16:45 WIB

FEATURED

Judol dan Pinjol Picu Perceraian, DP3AKB Jabar Gelar ToT

Senin, 14 Jul 2025 - 15:55 WIB

FEATURED

Hampir 2,5 Juta Pelanggan Gunakan KAJJ dari Daop 2

Senin, 14 Jul 2025 - 15:26 WIB

FEATURED

DPRD Kota Bandung Dukung Penuh KPK Berantas Korupsi

Senin, 14 Jul 2025 - 07:45 WIB

FEATURED

Kang Upep Sebut GPM Dapat Tingkatkan Daya Beli Masyarakat

Senin, 14 Jul 2025 - 06:12 WIB