Wujudkan Generasi Emas, BKKBN Hadirkan 19 BKB HIU di Jabar

- Penulis

Kamis, 23 November 2023 - 17:00 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANJAR, PelitaJabar – Guna mewujudkan generasi emas Indonesia, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) meluncurkan secara serentak 19 Kelompok Bina Keluarga Balita (BKB) Holistik Integratif Unggulan (HIU) di Jawa Barat Kamis, 23 November 2023.Peluncuran berlangsung di BKB HIU Wijaya Kusuma, Desa Langensari, Kecamatan Langensari, Kota Banjar, yang diikuti secara virtual di 18 kabupaten/kota lain di Jabar.

Kepala Perwakilan BKKBN Jabar Fazar Supriadi Sentosa mengungkapkan, launching bertujuan menyebarkan informasi mengenai BKB HIU di tingkat kabupaten dan kota se Jabar.

“BKB HIU merupakan strategi pembangunan manusia sejak 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK) guna mewujudkan generasi emas,” bebernya disela acara.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kebutuhan dasar anak untuk tumbuh dan berkembang secara optimal dilakukan dengan memperhatikan kebutuhan asah, asih, dan asuh bagi optimalisasi seluruh aspek perkembangan anak sejak dalam kandungan.

“Indeks Pembangunan Manusia kita menempati urutan 111 di dunia. Khusus di Asia Tenggara, posisi IPM kita nomor dua dari bawah,” ungkap Fazar.

Salah satu pemicu rendahnya kualitas pembangunan manusia akibat masih tingginya prevalensi stunting.

Pemerintah menargetkan prevalensi stunting bisa ditekan menjadi 14 persen pada 2024 mendatang.

“Visi Indonesia Emas pada 2045 mendatang tidak akan tercapai jika anak-anak kita tumbuh dalam keadaan stunting. Karena itu, menjadi kewajiban kita untuk bersama-sama menekan angka stunting, khususnya dengan cara melakukan pencegahan sejak hulu, jauh sebelum anak lahir,” papar Fazar.

BKB HIU menyelenggarakan kegiatan kelas pengasuhan bagi keluarga dengan ibu hamil dan anak usia 0-23 bulan (Baduta).

“Dengan adanya program ini diharapkan peran para pihak dari pusat hingga desa dan kelurahan dapat mendukung penyelenggaraan kegiatan kelas pengasuhan bagi keluarga dengan ibu hamil dan baduta yang dilakukan oleh kader BKB yang akan memberikan kontribusi dalam pencapaian penurun angka astunting sebesar 14 persen pada 2024,” jelas Fazar.

Sementara Wali Kota  Banjar Ade Uu Sukaesih mengaku bangga daerahnya terpilih menjadi lokasi kick-off launching BKB HIU di Jawa Barat.

Terlebih BKB Wijaya Kusuma sebelumnya telah dikukuhkan sebagai BKB terbaik di Jawa Barat dan juara harapan di tingkat nasional.

“Ini menjadi kado yang indah bagi Ibu yang akan mengakhiri tugas sebagai wali kota 11 hari lagi. Harapan I itu berarti urutan keempat secara nasional, urutan keempat dari 500 lebih kabupaten dan kota di Indonesia,” pungkasnya.

Hadir Direktur Bina Keluarga dan Anak BKKBN Irma Ardiana.

Dari 27 kabupaten dan kota di Jawa Barat, tercatat sudah 19 memiliki BKB HIU, dua di antaranya diluncurkan lebih awal. ***

Komentari

Berita Terkait

PT Len & BRIN Identifikasi Kerusakan Banjir Sumatera via Satelit
Kasus Jual Beli Jabatan, Pernyataan Ega Bikin Geram Warganet
Tim Dayung Jabar Raih Medali Kejuaraan Internasional di India
Wakili Gubernur KDM, Siska Gerfianti Terima Penghargaan PK 25
Turun ke Desa Nagrak, Wihaji Sebut Mungkin Orang Tahu, Tapi Kalau Rasa Beda
La Nyalla Buka BK Porprov Cabor Muaythai
Chery TIGGO 8 Raih “Car of the Year” dan “Hybrid Hero”
Diikuti 80 Brand Industri Otomotif, GJAW 2025 Resmi Ditutup

Berita Terkait

Kamis, 4 Desember 2025 - 14:39 WIB

PT Len & BRIN Identifikasi Kerusakan Banjir Sumatera via Satelit

Rabu, 3 Desember 2025 - 15:16 WIB

Kasus Jual Beli Jabatan, Pernyataan Ega Bikin Geram Warganet

Rabu, 3 Desember 2025 - 14:50 WIB

Tim Dayung Jabar Raih Medali Kejuaraan Internasional di India

Rabu, 3 Desember 2025 - 13:51 WIB

Wakili Gubernur KDM, Siska Gerfianti Terima Penghargaan PK 25

Rabu, 3 Desember 2025 - 13:16 WIB

Turun ke Desa Nagrak, Wihaji Sebut Mungkin Orang Tahu, Tapi Kalau Rasa Beda

Berita Terbaru