BANDUNG, PelitaJabar – Batasan usia bagi hingga pungutan pendaftaran di Babak Kualifikasi (BK) Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) cabang anggar, menjadi paling krusial dibahas dalam Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) Pengprov Ikasi Jabar Selasa 8 Juli 2025 di Lantai III Gedung KONI Jawa Barat.
Ketua Umum Pengurus Provinsi (Pengprov) Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (Ikasi) Jawa Barat Asyanti Rozana Thalib kepada PJ Selasa malam mengatakan, batasan usia tersebut belum dapat diputuskan.
“Hampir semua Pengcab memberikan saran dan masukan terkait batasan usia itu. Jadi kita tampung saja dulu. Banyak bahasan dalam Rakerprov, gak cukup waktu. Jadi saya dengan teman-teman pengurus lain nanti akan putuskan terkait berapa batasan usia untuk atlet yang mengikuti BK Porprov,” jelas Asyanti.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Politisi partai PDIP ini. Rakerprov juga membicarakan adanya pungutan pendaftaran yang akan diberlakukan dalam BK Porprov.
Pungutan pendaftaran kepada atlet dan setiap nomor yang diikuti, menurut Asyanti harus dilakukan mengingat dampak efisiensi anggaran.
“Pungutan pendataran setiap nomor yang diikuti atlet ini terpaksa kita lakukan mengingat begitu besarnya anggaran yang dibutuhkan untuk penyelenggaraan BK Porprov.” katanya.
Hal tersebut tidak melanggar, bahkan semua Kabupaten dan Kota yang berjumlah 17 Pengcab IKASI tampaknya juga sepakat.
“Ini kita musyawarahkan dan bukan hanya keputusan sepihak saya selaku Ketua Umum Pengprov Ikasi Jabar,” ucapnya.
Hanya besarannya juga belum diputuskan.
“Belum kita putuskan, baik untuk nomor sabel, floret atau pun degent. Mudah-mudahan dalam waktu dekat ini kedua poin tadi sudah bisa di putuskan. Selanjutnya kita sampaikan kepada seluruh Pengcab Ikasi Jabar,” paparnya.
Soal tempat BK Porprov, akan berlangsung di Kota Bandung GOR Tri Lomba Juang pada Oktober atau November 2025. Sedangkan Porprov Cabor anggar tuan rumahnya Kota Bogor.
“IKASI Jabar tahun ini harus “berlari”. Tidak hanya persiapan BK Porprov, tapi banyak program yang harus dilakukan. Bulan Agustus ini saja akan menggelar Sirkuit di Bandung,” pungkasnya seraya berterimakasih kepada KONI Jabar.
Rakerprov dihadiri Ketua Umum KONI Jabar Prof.Dr.HM. Budiana yang diwakili Ketua Bidang Organisasi Dwiputro Aris Wibowo, S.H. dan Fery Hendarsin Bidang Pembinaan Prestasi KONI Jabar. Joel