BANDUNG, PelitaJabar – Ketua Umum Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Jawa Barat, Aan Johana mengharapkan Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov) dapat berjalan lancar tanpa kendala pun.
Aan menyebutkan, Rakerprov satu hari di Lantai 3 KONI Jabar Jalan Padjajaran Bandung.
“Raketprov hanya berlangsung satu hari saja dan dihadiri 27 Pengurus Cabang (Pengcab) PASI se-Jawa Barat. Selanjutnya setelah Rakerprov dilanjutkan dengan Technical Meting terkait persiapan Kejuaraan Daerah (Kejurda) yang berlangsung Jumat hingga Sabtu di Arcamanik,” kata Aan Johana.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Pada Rakerprov nanti, Sekretaris I KONI Jabar ini mengungkapkan akan diwakilkan masing-masing dua orang utusan. Kegiatan dibuka Ketua Harian KONI Jabar Dr. M. Budiana. S.IP. M.Si.
Ada pun agenda yang akan menjadi bahasan pada Rakerprov diantaranya, program kerja tahun 2022, kesiapan Pekan Olahraga Provinsi (Rakerprov) dari tuan rumah Kabupaten Ciamis, pembahasan Technical Hand Book (THB) oleh saudara Sarjito (Bidang Perwasitan), masalah mutasi atlet dan batasan usia, serta sosialisasi perubahan AD/ART oleh Sekretaris Umum Pengprov PASI Jabar Kang Lius.
“Rakerprov kali ini sangat komplit karena adanya agenda Porprov. Dan bahasan khusus dan menonjol adalah masalah mutasi atlet. Saya dan Pengcab sudah buat kesepakatan bahwa tidak dibenarkannya ada atlet luar Jabar yang turun di Kota dan Kabupaten pada Porprov ini. Namun kebijakan tertinggi soal ini tetap keputusannya ada di Ketua Umum KONI Jabar,’ papar mantan Ketua Koni Kota Bandung ini lagi.
Kebijakan tidak membolehkan atlet luar Jabar turun Porprov, menurut Aan karena Pengprov PASI Jabar ingin melihat potensi pembinaan yang dilakukan di daerah.
Sehingga katanya daerah akan merasa bangga menurunkan atlet binaanya membela daerah di Porprov.
“Kalau yang turun atlet luar Jabar, tentu saya sendiri selaku Ketua tidak mengijinkan. Kecuali atlet bersangkutan menandatangani fakta integritas dan siap membela Jabar di PON 2024 Sumut-Aceh. Tidak seperti kebiasaan dulu, selesai main di Porprov kembali ke daerahnya. Rugi kita APBD dari bonus dibawa mereka” ucapnya.
Untuk Kejurda atletik, dilakukan sekaligus seleksi untuk persiapan menghadapi Kejuaraan Nasional (Kejurnas) di Semarang pertengahan Agustua tahun ini. Joel