KPU Akan Dibom, Guru dan PNS Ini Minta Maaf

- Penulis

Rabu, 22 Mei 2019 - 12:24 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG, PelitaJabar — Pelaku penyebar ancaman dan hoax gedung KPU akan di Bom, ternyata seorang guru yang sudah menjadi pegawai negeri sipil.

Asep Sofyan (54) warga kabupaten Garut ini, mengaku tidak membaca isi pesan dari grup WhatsApp dengan nama akun Prabowo-Sandi lalu menyebarkannya ke grup lain.

Kepada wartawan di Mapolres Garut, Asep Sofyan mengaku khilaf atas perbuatannya.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Saya minta maaf tidak membaca isi WhatsApp itu, lalu saya sebarkan langsung, tanpa berpikir panjang,” jelasnya saat ekspos di Mapolres Garut, Selasa (21/5).

Asep mengaku jika dirinya pendukung Prabowo-Sandi. “Kalau mendukung wajar ya sebagai masyarakat, tapi saya bukan relawan,” jelasnya.

Terkait postingan di WhatsApp tersebut, saya meminta maaf setulusnya. “Kepada keluarga saya, keluarga besar saya. Minta maaf atas kelakuan saya ini,” paparnya.

Saat ditanya apakah sebagai guru wajar menyebar ancaman dan hoax, Asep menjawab bahwa hal itu tidak pantas dilakukan.

“Menyebar ancaman dan hoax tak pantas dilakukan seorang guru,” jelasnya.

Informasi yang dihimpun dari Satreskrim Polres Garut, bahwa Asep Sofyan merupakan guru di salah satu sekolah dasar. Dengan tindakannya menjadi tersangka pelaku ancaman teror dan hoax, Asep Sofyan terancam dipecat sebagai PNS. Rief

Komentari

Berita Terkait

Kota Bandung Berpotensi Angin dan Petir, BMKG Sarankan Ini
HSN 2025, Menteri PPPA Serahkan Sejumlah Bantuan ke P3SB
HJKB 215, Puluhan Kendaraan Hias Terangi Kota Bandung
Malaysia Hingga India Hadiri Pembukaan Asia Africa Festival 2025
Dosen Tel-U Sabet Empowered Women Awards 2025 Tingkat Asia-Pasifik
Pasar Murah & Pengobatan Gratis Semarakkan HUT 61 Golkar Kota Bandung
Karena Susu “MBG” Puluhan Siswa di Kadungora Tumbang
Luar Biasa, Aksi Daffa Cegah Gangguan Lancarkan Perjalanan Kereta Api

Berita Terkait

Kamis, 6 November 2025 - 20:33 WIB

Kota Bandung Berpotensi Angin dan Petir, BMKG Sarankan Ini

Senin, 3 November 2025 - 14:24 WIB

HSN 2025, Menteri PPPA Serahkan Sejumlah Bantuan ke P3SB

Minggu, 26 Oktober 2025 - 20:02 WIB

HJKB 215, Puluhan Kendaraan Hias Terangi Kota Bandung

Senin, 20 Oktober 2025 - 17:08 WIB

Malaysia Hingga India Hadiri Pembukaan Asia Africa Festival 2025

Minggu, 19 Oktober 2025 - 15:05 WIB

Dosen Tel-U Sabet Empowered Women Awards 2025 Tingkat Asia-Pasifik

Berita Terbaru

Walikota Bandung M. Farhan menutup SO SEA Football Competition 2025. PJ/Joel

FEATURED

Farhan Tutup SO SEA Football Competition 2025

Sabtu, 15 Nov 2025 - 13:47 WIB

Ilman Murgan (Regional Business Development Director Nazava), Muammar MH Milhim (Wakil Duta Besar Palestina), Muhammad Zuhaili (Executive Chairman IIYL), dan Ujang Koswara (Owner Nazava) berfoto bersama usai penyerahan filter air Nazava di Kedubes Palestina, Jakarta. PJ/Dok

FEATURED

Peduli Palestina, IIYL Kirim Ratusan Filter Air Nazava

Jumat, 14 Nov 2025 - 21:47 WIB

FEATURED

Jika Diamanahi, drg. H Dicky Siap Pimpin LDII Jabar

Jumat, 14 Nov 2025 - 18:55 WIB

Setelah Jabodetabek, IndiHome FTTR dan IndiHome SMART Indoor Camera hadir di Kota Bandung. PJ/Dok

FEATURED

Rumah Jadi Aman Berkat IndiHome FTTR & SMART Indoor Camera

Jumat, 14 Nov 2025 - 16:07 WIB

Tim sepalakbola putra Special Olympics (SO)  Indonesia berhasil menghentikan perlawanan SO Vietnam 5-2 dalam pertandingan  lanjutan Southeast Asia Football Competition 2025, di Stadion Sidolig, Bandung Kamis 13 November  2025. PJ/Joel

FEATURED

Tim Sepakbola Special Olympics Indonesia Berpeluang Juara

Kamis, 13 Nov 2025 - 20:34 WIB