Nanang : FLS2N, Saya Harap Mereka Bisa Bersaing Di Tingkat Nasional

- Penulis

Kamis, 3 September 2020 - 12:36 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG, PelitaJabar – Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) Tingkat Provinsi Tahun 2020 telah usai. FLS2N ABK tahun ini dilakukan secara online (daring).

Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus (PKLK) Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Jawa Barat (Jabar), Nanang Nurwasid menjelaskan, semua tahapan kegiatan FLS2N ABK 2020 sudah dilaksanakan sejak 28 Mei hingga 31 Agustus 2020.

“Penjurian pun sudah dilakukan hari ini (Selasa, 1/9/2020) dan pengumuman akan dilaksanakan besok (Rabu, 2/09/2020),” jelas Nanang saat ditemui di ruangannya, Kantor Disdik Jabar, Bandung 1/09/2020).

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Mengangkat tema “Peserta Didik Berkebutuhan Khusus Berprestasi dari Rumah”, ajang ini melombakan 11 mata lomba yang diikuti 212 peserta, terdiri dari perwakilan wilayah kota dan kabupaten se-Jawa Barat.

Menurut Nanang, di ajang FLS2N ini, para siswa, khususnya siswa ABK dapat mengembangkan karya dan keahlian mereka.

“Saya harap, mereka juga bisa bersaing di tingkat nasional. Tahun kemarin, siswa Jawa Barat berhasil meraih juara di tingkat nasional, semoga tahun ini juga bisa kembali menyabet juara. Minimal, kemampuan mereka bisa ditingkatkan,” ujarnya.

Nanang pun mendorong para siswa di Jabar, khususnya siswa ABK bisa terus berkarya dan berprestasi.

“Semoga mereka bisa hidup mandiri secara ekonomi dan berkarakter. Sesuai dengan jargon Jabar, semoga mereka menjadi siswa juara lahir batin,” harapnya.

Sementara itu, perwakilan juri lomba menyanyi, Ganjar Djuwanda mengungkapkan, pelaksanaan FLS2N ABK tahun 2020 sangat berbeda karena digelar di tengah pandemi.

“Biasanya, para peserta menyanyi secara live dengan ekspresi yang bisa dilihat secara langsung oleh juri maupun penonoton. Namun, sekarang mereka merekam sendiri, kemudian dikirim ke Disdik Jabar,” pungkasnya. Rls

Komentari

Berita Terkait

Turun ke Desa Nagrak, Wihaji Sebut Mungkin Orang Tahu, Tapi Kalau Rasa Beda
Presiden Prabowo Prioritaskan BBM dan Listrik Untuk Banjir Sumatera
Ajak Warga KAMABA Galang Donasi Bantu Banjir Aceh
Rekrutmen Lulusan Unggul Unpad, BRI Berikan Golden Ticket
225 Peserta Ikuti Ajang Lokoper 2025 di SMPN 9 Kota Bandung
Kota Bandung Berpotensi Angin dan Petir, BMKG Sarankan Ini
HSN 2025, Menteri PPPA Serahkan Sejumlah Bantuan ke P3SB
HJKB 215, Puluhan Kendaraan Hias Terangi Kota Bandung

Berita Terkait

Rabu, 3 Desember 2025 - 13:16 WIB

Turun ke Desa Nagrak, Wihaji Sebut Mungkin Orang Tahu, Tapi Kalau Rasa Beda

Senin, 1 Desember 2025 - 18:11 WIB

Presiden Prabowo Prioritaskan BBM dan Listrik Untuk Banjir Sumatera

Senin, 1 Desember 2025 - 17:32 WIB

Ajak Warga KAMABA Galang Donasi Bantu Banjir Aceh

Senin, 24 November 2025 - 21:33 WIB

Rekrutmen Lulusan Unggul Unpad, BRI Berikan Golden Ticket

Minggu, 9 November 2025 - 09:43 WIB

225 Peserta Ikuti Ajang Lokoper 2025 di SMPN 9 Kota Bandung

Berita Terbaru