SOREANG, PelitaJabar — Kepala Bidang Sosialisasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bandung, Yuda Ningsih, mengatakan untuk Kabupaten Bandung telah ditetapkan daftar pemilih hasil pencermatan (DPSHP). Ini akan menjadi daftar pemilih tetap (DPT) pada Pemilu 2019 yang rencananya DPT tersebut akan ditetapkan pada 21 Aguatus 2018.
“Penetapan DPT ini berjenjang dari mulai PPS, PPK, dan KPU Kabupaten Bandung. Diharapkan partisipasi masyarakat kembali meningkat. Alhamdulillah pada Pilgub Jabar 2018 partisipasi masyarakat pada angka hampir 77%, dari Pilbup 2013 yang hanya diangka 63%,” jelas Yuda di sela-sela Sosialisasi Penyusunan Pemutahiran Data Pemilih pada Pemilu 2019 di Kabupaten Bandung, di Hotel Sutan Raja, Soreang, Selasa (7/8).
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Ia berharap pada Pemilu 2019 partisipasi masyarakat pemilih di Kabupaten Bandung lebih meningkat lagi, minimal bertahan pada angka 77%.
“Partisipasi masyarakat ini bergantung kembali pada data pemilih yang akurat, insha Allah masyakat pemilih cerdas, maka 2019 menjadi pemilu yang berkualitas,” tuturnya.
Mengenai data pemilih pada Pemilu 2019, dimungkinkan adanya perubahan jumlah data pemilih, terutama adanya pemilih pemula.
“Untuk pemilih pemula pada Pemilu 2019 insha Allah akan terdeteksi. Kalau kemarin (Pilgub), tidak terdetek. Jadi Pemilu 2019 hasil pencermatan dari pemilu terakhir saat Pilbup serta Pilgub 2018 ditambah ada DPTB, ‘kan pada saat Pilgub 2018 ada DPTB nanti disatukan jadi DPTB 2019. Tapi ini belum final, bagi masyarakat yang belum terdeteksi di DPT, maka berhak melaporkan diri terdeteksi karena ada ruang DPTB sampai terakhir menjadi DPK,” paparnya.
Tinggginya partisipasi masyarakat di Kabupaten Bandung, kata Yuda, berkat peran semua pihak dalam upaya menyosialisasikan pentingnya memilih yang cerdas, sehingga masyarakat tanpa paksaan dapat menunaikan haknya sebagai warga negarà.
“Ini juga berkat peran semua stakeholder, yang alhamdulillah semua stakeholder di Kabupaten Bandung bersinergi, termasuk media untuk sama-sama menggugah kesadaraan masyarakat menunaikan haknya pada hari H. Kami mengucapkan terima kasih pada semua pihak,” imbuh Yuda.
Yuda pun berharap, masyarakat turut berpartisipasi mengawasi, meng-update, mengawal akurasi data pemilih untuk Pemilu 2019.
“Kegiatan sosialisasi ini, masyarakat diharapkan turut berpartisipasi untuk mengawasi, meng-up date, mengawal data pemilih di Kabupaten Bandung agar lebih akurat,” pungkas Yuda Ningsih.
Sosialiasasi diikuti puluhan peserta dari unsur partai politik, organisasi massa (ormas), dengan nara sumber Asisten Pemerintah Pemkab Bandung, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Jawa Barat, dan dari Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (BKBP).* har









