Tim Silat PON Jabar Benahi Mental Atlet Usai Ujicoba di Bali

- Penulis

Senin, 1 Juli 2024 - 16:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG, PelitaJabar – Penampilan yang belum otimal dan kurangnya pengalaman atlet, memaksa tim pelatih pencaksilat PON Jabar harus memutar otak guna menciptakan sebuah tim yang benar-benar tangguh dan siap mewujudkan target merebut medali emas pada PON XXI Tahun 2024 di Sumut-Aceh.

“Jadi antara hasil latihan sama performance di lapangan terjadi ketidakselarasan. Jadi ini harus kepada pengelolaan mentalitas,” jelas pelatih silat Ika Lesmana kepada PJ Senin (1/7/2024).

Secara kesiapan fisik, tehnik dan taktik, mantan pesilat terbaik Nasional ini melanjutkan para pesilat Jabar sudah cukup. Hanya dia berharap bagaimana potensi tehnik, fisik dan strategi itu bisa maksimal di lapangan mentalitas yang tangguh.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Tinggal membenahi mental, cuma itu kan butuh pengalaman. Oleh karenanya para atlet harus fokus pada spesifik kelebihan tehnik tiap individu serta penanganan biar atlet itu bagus setiap individu. Intinya itu aja,” ujar Ika.

Secara umum atau hitung-hitungan medali pada ujicoba itu, tim pesilat Jabar sangat oke dan masih teratas secara keseluruhan. Namun apa pun hasilnya, tim pelatih masih tetap harus dan fokus pada evaluasi perorang dan individu atlet.

Ujicoba yang melibatkan pesilat NTT, NTB, Bali, PPLM DKI dan tim Pelatda DKI sangat berharga bagi pesilat Jabar. Paling tidak katanya datang dari pesilat NTT. Dimana dari 8 atlet tandingnya yang turun hanya gagal dua pesilat.

“Dan performance pesilatnya tampil begitu lepas. Ini akan menjadi perbandingan pesilat kita. Saya berharap ketenangan dan mental atlet silat kita segera dapat ditangani. Terus terang juga, jika ujicoba yang kita lakukan di Bali juga bukan mencari menang atau kalah. Menang kalah mah nanti di PON,” tambahnya.

Ujicoba di Bali banyak pengalaman yang didapatkan. Bagi pelatih pendekatan secara individual guna mendampingi atlet sangat penting dilakukan. Agar saat pertandingan sesungguhnya di PON nanti, atlet-atlet bisa rileks dan memaksimalkan kemampuanya.

“Bismillah pokoknya mah. Dari pengalaman ujicoba itu, tim pelatih bersama tim performance atlet langsung melakukan evaluasi. Insya Allah mudah-mudagan para atlet kita mengambil hikmah dari ujicoba itu dan siap menang di PON nanti. Aamiin,” harapnya. Joel

Komentari

Berita Terkait

Begini Cara Klaim Unit Rusak Ganti Baru Midea 365
Judol dan Pinjol Picu Perceraian, DP3AKB Jabar Gelar ToT
Hampir 2,5 Juta Pelanggan Gunakan KAJJ dari Daop 2
DPRD Kota Bandung Dukung Penuh KPK Berantas Korupsi
Kang Upep Sebut GPM Dapat Tingkatkan Daya Beli Masyarakat
XLSMART Raih Tiga Penghargaan
Lahirkan Atlet Hebat Farhan Dukung Uji Kompetensi Pelatih Cabor
Ribuan Pegawai BKKBN di Gembleng Kopassus

Berita Terkait

Senin, 14 Juli 2025 - 16:45 WIB

Begini Cara Klaim Unit Rusak Ganti Baru Midea 365

Senin, 14 Juli 2025 - 15:55 WIB

Judol dan Pinjol Picu Perceraian, DP3AKB Jabar Gelar ToT

Senin, 14 Juli 2025 - 15:26 WIB

Hampir 2,5 Juta Pelanggan Gunakan KAJJ dari Daop 2

Senin, 14 Juli 2025 - 07:45 WIB

DPRD Kota Bandung Dukung Penuh KPK Berantas Korupsi

Senin, 14 Juli 2025 - 06:12 WIB

Kang Upep Sebut GPM Dapat Tingkatkan Daya Beli Masyarakat

Berita Terbaru

FEATURED

Begini Cara Klaim Unit Rusak Ganti Baru Midea 365

Senin, 14 Jul 2025 - 16:45 WIB

FEATURED

Judol dan Pinjol Picu Perceraian, DP3AKB Jabar Gelar ToT

Senin, 14 Jul 2025 - 15:55 WIB

FEATURED

Hampir 2,5 Juta Pelanggan Gunakan KAJJ dari Daop 2

Senin, 14 Jul 2025 - 15:26 WIB

FEATURED

DPRD Kota Bandung Dukung Penuh KPK Berantas Korupsi

Senin, 14 Jul 2025 - 07:45 WIB

FEATURED

Kang Upep Sebut GPM Dapat Tingkatkan Daya Beli Masyarakat

Senin, 14 Jul 2025 - 06:12 WIB