Usulan Gubernur Sekolah Satu Lokasi Disambut Positif Mendikbud

- Penulis

Sabtu, 23 Maret 2019 - 18:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KAB. GARUT, PelitaJabar — Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengusulkan, agar lokasi sekolah SD, SMP, dan SMA/SMK ada dalam satu gedung atau lokasi.

“Kami mohon izin mengajukan gagasan, ingin membangun misalkan SMP di atas bangunan SD atau bangunan SMA di atas bangunan SMP, sehingga lulus SMP tidak harus sibuk PPDB kemana-mana lagi, cukup dilanjutkan bagi yang ingin melanjutkan,” jelas Emil — sapaan akrab Ridwan Kamil disela Gebyar Pendidikan dan Kebudayaan bersama Menteri Pendidikan dan Kebudayaan di Pendopo Kabupaten Garut, Sabtu (23/3).

Menurutnya, dengan begitu menghemat biaya dan akan meng-cover Angka Partisipasi Pendidikan yang lebih tinggi. Selain itu, perlu dilakukan karena ada penyusutan jumlah sekolah dan peserta didik di level SMP dan SMA/SMK.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Ada gagasan yang sedang kami eksperimenkan. Mohon dukungannya juga. Misalkan jumlah SD sekitar 19 ribuan se-Jawa Barat. Dari 19 ribu yang masuk SMP tinggal 5 ribuan, kemudian SMA-nya tinggal 1.500-an. Jadi makin hari makin menyusut,” ujar Emil di hadapan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) RI Muhadjir Effendy.

Menurutnya, disatu sisi, pemerintah dituntut pemerataan pendidikan. Dalam teori pembangunan tidak sederhana membeli lahan, membangun konstruksi — apalagi daerah perkotaan mahal.

“Padahal sekolah-sekolah swasta itu SD-nya di situ, bangunan SMP-nya di situ, SMA/SMK-nya di situ,” jelasnya.

Menanggapi usulan tersebut, Mendikbud Muhadjir Effendy menyambut. Terlebih merujuk pada Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014, saat ini urusan pendidikan terbagi dalam kewenangan pemerintah pusat untuk pendidikan tinggi, pemerintah daerah provinsi untuk jenjang SMA/SMK atau sederajat, dan pemerintah daerah kabupaten/kota untuk jenjang SD dan SMP atau sederajat.

“Saya sangat menyambut baik apa yang disampaikan Pak Gubernur (Ridwan Kamil), isinya sangat bagus sekali, luar biasa, visoner sekali,” tutur Muhadjir.

Gebyar Pendidikan dan Kebudayaan dihadiri Bupati Garut Rudy Gunawan, para pejabat teras Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, dan Kepala Dinas Pendidikan Jawa Barat Dewi Sartika. Mal

Komentari

Berita Terkait

Rusak Parah, Warga Cibuyut Desa Lewo Garut Perbaiki Jalan
Senyuman Santri Yatim Saat Menerima Bantuan Baznas
Penyalahgunaan Narkoba Mengkhawatirkan Ratusan ASN Bapenda Ikuti Deteksi Dini
Camat Kersamanah Ingatkan Kades Tak Boleh Pegang Dana Desa
Teras Cihampelas Siapkan Skema Perawatan Baru
Bupati Garut Sambut Baik Program IDL Telkom Untuk Guru
Langgar Aturan Bangunan di Jalan Tubagus Ismail Disegel
Jangkau Warga Pemkot Bandung Gulir Sunat Ngador

Berita Terkait

Sabtu, 12 Juli 2025 - 17:54 WIB

Rusak Parah, Warga Cibuyut Desa Lewo Garut Perbaiki Jalan

Jumat, 11 Juli 2025 - 16:25 WIB

Senyuman Santri Yatim Saat Menerima Bantuan Baznas

Kamis, 10 Juli 2025 - 13:36 WIB

Penyalahgunaan Narkoba Mengkhawatirkan Ratusan ASN Bapenda Ikuti Deteksi Dini

Selasa, 8 Juli 2025 - 13:38 WIB

Camat Kersamanah Ingatkan Kades Tak Boleh Pegang Dana Desa

Selasa, 8 Juli 2025 - 13:10 WIB

Teras Cihampelas Siapkan Skema Perawatan Baru

Berita Terbaru

FEATURED

Ribuan Pegawai BKKBN di Gembleng Kopassus

Sabtu, 12 Jul 2025 - 18:32 WIB

DAERAH

Rusak Parah, Warga Cibuyut Desa Lewo Garut Perbaiki Jalan

Sabtu, 12 Jul 2025 - 17:54 WIB

DAERAH

Senyuman Santri Yatim Saat Menerima Bantuan Baznas

Jumat, 11 Jul 2025 - 16:25 WIB