BANDUNG, PelitaJabar – Program latihan selama bulan puasa, untuk Triathlon tetap sesuai schedule. Tidak ada yang dirubah, apalagi digeser-geser waktunya, semua berjalan seperti hari biasa.
“Tidak ada program yang di kurangi sama sekali. Gas Pol. Jalan seperti biasa. Bahkan jadwal latihannya pun tidak berubah,” jelas Ketua Umum Pengurus Provinsi (Pengprov) Federasi Triathlon Indonesia (FTI) Jawa Barat Noval Teja kepada PJ Kamis (21/3/2024).
Disebutkan, latihan tetap di fokuskan kepada menu yang sudah menjadi langganan para atlet setiap saat. Yaitu endurance , strength endurance , power , sprint fittnes
“Kalau di cabang olahraga Triathlon menu latihan itu harus “dimakan” tiap hari. Akan berpengaruh pada kondisi dan ketahanan tubuh jika saja satu hari tidak latihan. Bahaya bagi atlet. Sehingga latihan pokok yang saya sebutkan tadi mesti dilakukan guna menjaga ketahanan tubuh para atlet,” tegas Noval yang juga Bendahara Umum KONI Kota Bandung ini.
Selama menjalani latihan di bulan puasa, Noval yang terpilih secara aklamasi Desember 2023 lewat Musprovlub ini mengatakan para atlet tidak mengalami kendala apa pun juga.
“Karena Atlet sudah terbiasa melakukan latihan seperti itu. Kondisi atlet dan pelatih di bulan puasa ini pun sangat terjaga staminanya,” ujarnya.
Soal event, atlet tetap berangkat mengikuti event lomba di dalam negeri mau pun di luar negri. Malaysia dan Hong Kong adalah dua negara yang menjadi target kejuaraan.
“Saya sudah minta tim pelatih untuk terus mengawasi atlet dalam latihan. Dan berharap semua berjalan baik-baik saja. Mengingat latihan cabor triathlon yang rasa-rasanya sangat berbeda dengan cabor lain. Apalagi dalam bulan suci Ramadhan ini,” pesannya.
Terkait peralatan latihan Noval meyakini dalam waktu dekat akan terpenuhi.
“Peralatan latihan sudah kami sampaikan ke KONI Jabar. Mungkin setelah Idul Fitri bisa di realisasikan. Meningat anggaran hibahnya belum turun,”ujar Kang Noval, yang juga mantan Ketua Pengcab ISSI Kota Bandung ini. Joel