Geber Penurunan Stunting, Kepala BKKBN Jabar Ingatkan Hal Ini

- Penulis

Senin, 20 November 2023 - 11:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BEKASI, PelitaJabar – Percepatan penurunan stunting di Jawa Barat, seolah tak mengenal waktu. Sejumlah titik di Jawa Barat terus digeber demi target mencapai Indonesia Emas 2045 mendatang.

Kepala Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Jawa Barat Fazar Supriadi Sentosa dan Anggota Komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Wenny Haryanto melakukan kampanye percepatan penurunan stunting di sejumlah daerah di Bekasi.

Kegiatan serupa juga bergulir di Kabupaten Tasikmalaya menghadirkan anggota Komisi IX DPR RI Nurhayati Effendi dan Direktur Pemberdayaan Ekonomi Keluarga BKKBN Ahmad Taufik.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Penyebab bayi gagal tumbuh atau stunting, salah satu pemicunya akibat pola asuh yang salah. Dalam banyak kasus, orang tua sering menitipkan bayinya kepada orang lain akibat kesibukan ibu dan bapaknya. Dalam situasi tersebut, banyak di antara pengasuh kurang memperhatikan asupan makanan yang diberikan kepada bayi,” papar Fazar Supriadi di Gedung Serba Guna Kusuma, Kavling Bulak Perwira, Bekasi Utara, Kota Bekasi, Minggu 19 November 2023.

Dikatakan, kondisi tersebut diperparah dengan buruknya sanitasi lingkungan. Faktor lingkungan sangat berkaitan dengan tumbuh kembang bayi.

“Akibatnya, bayi yang dilahirkan terindikasi stunting karena tidak sesuai yang diharapkan. Indikasinya, panjang bayi kurang dari 47 centimeter dan berat badan bayi kurang dari 2,5 kilogram. Serta lingkar kepala bayi kurang dari 31,5 centimeter,” papar Fazar.

Karena itu, samung Fazar, untuk memperoleh tubuh sehat dan perkembangan otak bayi optimal, selama masa menyusui sang ibu harus selalu mengonsumsi makanan bergizi. Seperti seringnya makan ikan laut, sayuran, daging, dan telur.

Senada anggota Komisi IX DPR RI Wenny Haryanto mengimbau ibu hamil selalu mengonsumsi makanan bergizi hingga anak berusia dua tahun atau 1.000 hari pertama kehidupan (HPK).

“Setelah bayi berusia 2 tahun baru boleh diberikan makanan tambahan, dengan catatan selalu harus makanan yang bergizi,” pungkas politisi Partai Golkar ini. ***

Komentari

Berita Terkait

Toni Dukung Bandung Nyaah Ka Indung
Besok Mendukbangga Luncurkan GATI
Buka Kompetisi Farhan Contohkan Perjuangan Persib
Hanya 1 Hari Hakim Bacakan Penetapan, MT Harap Hakim Punya Nurani
UNPAS Tawarkan 12 Jalur Masuk PMB 2025
Logo AAYF, Farhan Apresiasi Karya Anak Muda Bandung
XL Smart Resmi Berdiri Babak Baru Era Digital Indonesia
BRI RO Bandung Bantu Buku Bacaan Untuk SDN 1 Sagalaherang

Berita Terkait

Selasa, 22 April 2025 - 06:46 WIB

Toni Dukung Bandung Nyaah Ka Indung

Minggu, 20 April 2025 - 23:46 WIB

Besok Mendukbangga Luncurkan GATI

Sabtu, 19 April 2025 - 17:50 WIB

Buka Kompetisi Farhan Contohkan Perjuangan Persib

Sabtu, 19 April 2025 - 17:17 WIB

Hanya 1 Hari Hakim Bacakan Penetapan, MT Harap Hakim Punya Nurani

Sabtu, 19 April 2025 - 12:23 WIB

UNPAS Tawarkan 12 Jalur Masuk PMB 2025

Berita Terbaru

FEATURED

Toni Dukung Bandung Nyaah Ka Indung

Selasa, 22 Apr 2025 - 06:46 WIB

DAERAH

Besok Mendukbangga Luncurkan GATI

Minggu, 20 Apr 2025 - 23:46 WIB

FEATURED

Buka Kompetisi Farhan Contohkan Perjuangan Persib

Sabtu, 19 Apr 2025 - 17:50 WIB

FEATURED

UNPAS Tawarkan 12 Jalur Masuk PMB 2025

Sabtu, 19 Apr 2025 - 12:23 WIB