Polsight Rilis Hasil Survey Elektabilitas Haru-Dhani Capai 36,58 Persen

- Penulis

Minggu, 24 November 2024 - 01:05 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

BANDUNG, PelitaJabar – Menjelang berakhirnya masa kampanye Pilkada, Polsight kembali melakukan survei preferensi politik masyarakat Kota Bandung pada tanggal 17 — 21 November 2024.

Analis Politik sekaligus Direktur Riset Polsight, Kiki Pratama, M.Si. menjelaskan, sampel diperoleh melalui metode riset Stratified Systematic Random Sampling dengan jumlah Sampel 1.200 responden yang tersebar di semua kecamatan dan semua kelurahan di Kota Bandung.

Margin of Error dalam survei ini +- 2,83% dengan tingkat kepercayaan 95%.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Survei Polsight kali ini berfokus pada angka elektabilitas 4 pasangan calon yang maju dalam Pilkada Kota Bandung 2024.

“Elektabilitas pasangan Haru-Dhani berada pada posisi teratas dengan 36,58%, kemudian pasangan Farhan-Erwin dengan 34,08%, Arfi-Yena dengan 12,33%, Dandan-Arif 9,50% dan ada 7,50% responden yang belum menentukan pilihan” jelas Kiki dalam siaran persnya, Sabtu 23 November 2024.

Dalam simulasi tersebut responden disodorkan spesimen surat suara Pilkada Kota Bandung lalu ditanya seandainya pemilihan Walikota Bandung diadakan hari ini pasangan mana yang akan responden pilih.

“Selisih suara antara pasangan Haru-Dhani dengan Farhan-Erwin sangat tipis yakni 2,50%, sehingga akan ditentukan oleh 7,50% masyarakat yang sampai saat ini masih belum punya pilihan pasangan Walikota Bandung,” lanjut Kiki.

Sementara alasan memilih pasangan calon Walikota Bandung, tertinggi karena merasa yakin bahwa pasangan yang mereka pilih tersebut akan mampu menyelesaikan masalah di Kota Bandung dengan angka 26,31%.

“Artinya masyarakat yakin betul bahwa pasangan yang mereka pilih akan membawa Kota Bandung ke arah yang lebih baik,” lanjut Kiki.

Meskipun mayoritas responden sudah punya pilihan pasangan Walikota Bandung, namun angka kemungkinan untuk merubah pilihannya masih sangat tinggi yakni 46,58%.

Angka tersebut menunjukan bahwa hampir setengah dari masyarakat Kota Bandung masih mungkin merubah pilihannya di detik-detik terakhir menjelang Hari-H pencoblosan.

“Masih ada masa waktu beberapa hari menjelang pencoblosan 27 November 2024 nanti, waktu yang tersisa ini tentu harus dioptimalkan oleh masing-masing kandidat maupun partai pendukungnya agar dapat memenangkan kontestasi Pilkada di Kota Bandung,” pungkasnya. ***

Komentari

Berita Terkait

Cetak Advokat Handal, DPD FERARI Jabar dan STAI Siliwangi Gelar PKPA
Penutupan AAYF 2025, Farhan Sebut Bandung Adalah Kota dengan Ragam Budaya Berkumpul dan Bersatu
Vakum 11 Tahun, Farhan Harap Pasar Seni ITB Jadi Agenda Rutin
Malaysia Hingga India Hadiri Pembukaan Asia Africa Festival 2025
Uji Tabrak TIGGO 9 Kecepatan 50KM/Jam, Hasilnya Luar Biasa
Keren, Karya Kriya Tekstil dan Fashion Tel-U Pernah Kolab Bareng Desainer Ternama
bank bjb Perkuat Sinergi dengan Pemkab Kuningan Lewat Pinjaman Daerah
Dadi Ahmad Roswandi Nakhodai IKASMANTIKA 2025–2030

Berita Terkait

Senin, 20 Oktober 2025 - 18:36 WIB

Cetak Advokat Handal, DPD FERARI Jabar dan STAI Siliwangi Gelar PKPA

Senin, 20 Oktober 2025 - 17:32 WIB

Penutupan AAYF 2025, Farhan Sebut Bandung Adalah Kota dengan Ragam Budaya Berkumpul dan Bersatu

Senin, 20 Oktober 2025 - 17:21 WIB

Vakum 11 Tahun, Farhan Harap Pasar Seni ITB Jadi Agenda Rutin

Senin, 20 Oktober 2025 - 17:08 WIB

Malaysia Hingga India Hadiri Pembukaan Asia Africa Festival 2025

Sabtu, 18 Oktober 2025 - 20:11 WIB

Keren, Karya Kriya Tekstil dan Fashion Tel-U Pernah Kolab Bareng Desainer Ternama

Berita Terbaru

Wali Kota Bandung saat meninjau Pasar Seni ITB. PJ/Dok

FEATURED

Vakum 11 Tahun, Farhan Harap Pasar Seni ITB Jadi Agenda Rutin

Senin, 20 Okt 2025 - 17:21 WIB